Dekrit Overgod
Dekrit Overgod
Pria berjubah hitam itu, yang melihat kesempatan dalam situasinya, segera terbang menjauh, lari dengan kecepatan tinggi.
"Anggap saja dirimu beruntung kali ini." Pria berambut membara itu melirik pria berjubah hitam itu, tapi wajahnya masih dipenuhi senyum gembira. "Ini ... ini adalah Dekrit Overgod?" Pria berambut membara tersebut membelai Dekrit Overgod. Dia bisa merasakan bahwa kertas hijau ini berisi aura yang tidak biasa, dan dia tidak dapat menahan perasaan gembira.
Dia tidak lebih dari seorang Fiend Bintang Tujuh, belum mencapai tingkat komandan.
"Bagi kertas ini tidak rusak di meski di dalam Chaotic Space ... kertas ini pasti luar biasa. Kemungkinan besar, hanya Overgod yang bisa menciptakan kertas unik semacam ini." Pria berambut membara itu merenung. "Sepertinya informasi itu benar. Mmm. Jika aku harus memberikan ini kepada Sovereign, aku harus memilih Sovereign yang paling kuat. Nenek moyang klan Augusta adalah Kepala Sovereign of Light. Benar. Kesanalah aku akan pergi!"
Dekrit Overgod itu tidak berguna baginya, tapi jika dia memberikannya kepada seorang Sovereign, ini akan sangat berguna.
Dia tidak lagi ragu. Pria berambut membara itu langsung menuju Pulau Aumight di Laut Godsgaol.
Pulau Aumight. Kuil Radiant setinggi sepuluh ribu meter.
"Batu Whitefire. Ini benar-benar dibangun dari batu Whitefire! Klan Augusta benar-benar hidup sesuai reputasinya sebagai klan nomor satu alam semesta. Kuil ini sendiri adalah harta yang tak ternilai harganya." Blunner berambut membara itu mendesah dengan takjub saat melihat jantung Pulau Aumight; Kuil Radiant.
Prajurit klan Augusta memimpin dari samping.
"Blunner, begitu Kau memasuki Kuil Radiant, jangan pecicilan. Ada beberapa tokoh besar yang tinggal di dalam kuil. Jika Kau mengganggu salah satu dari mereka, mereka mungkin akan membunuhmu." Seorang prajurit penjaga berambut perak di dekatnya berkata dengan suara rendah. "Dan juga, kau mengatakan bahwa dirimu memiliki harta berharga untuk ditawarkan kepada Patriarch yang harus berikan secara pribadi ... jika kau menipu Patriarch, kau akan tamat."
Di klan Augusta, ada sejumlah petarung tingkat Tuan Prefek dan komandan.
Sedangkan untuk Fiend Bintang Tujuh, sudah banyak. Bahkan Klan Empat Divine Beast, selama era keemasannya, memiliki dua atau tiga ratus Fiend Bintang Tujuh tingkat Tetua. Tapi klan Augusta berada pada tingkat yang lebih tinggi daripada Klan Empat Divine Beast; Lagi pula, selain petarung klan, mereka juga memiliki banyak petarung yang berhubungan mereka dari luar klan.
"Jangan khawatir. Betapapun beraninya aku, aku tidak akan berani menipu Patriarch Augusta." Blunner terkekeh.
Dia sangat percaya diri. Jika bahkan Dekrit Overgod tidak bisa dianggap berharga, apa yang bisa?
Semuanya seperti yang diharapkan Blunner. Patriark dari klan Augusta, Goldman, awalnya sangat sombong dan angkuh, tapi saat melihat Talisman Overgod, ia menjadi sangat bersemangat. Dia segera bersumpah bahwa klan Augusta pasti akan menghadiahi dia. Saat melakukannya, Patriarch Goldman segera membakar selembar kertas yang diliputi oleh rune Magic yang tidak biasa, untuk memberi tahu Kepala Sovereign.
"Ingat. Singkatnya, jangan keluarkan suara sedikitpun. Saat Kepala Sovereign mengizinkanmu berbicara, berbicaralah. Selain itu, sambil berlutut, jangan menengadahkan kepala untuk menatap Kepala Sovereign." Setelah membakar kertas itu, Goldman buru-buru mulai memberi instruksi.
"Baik. Tuanku." Blunner merasa gugup sekaligus gembira. Ini adalah pertama kalinya dia melihat seorang Sovereign!
Tepat pada saat ini, sinar kekuatan Sovereign tipe cahaya yang kuat muncul di dalam aula utama Kuil Radiant. Kekuatan Sovereign yang dengan cepat terkumpul dan terkondensasi menjadi bentuk manusia, kemudian berubah menjadi sebuah sosok. Orang ini mengenakan jubah putih longgar yang ditutupi dengan corak emas.
"Sovereign." Blunner segera berlutut, menekan keningnya ke tanah dengan sangat hormat.
"Ayah." Patriark Goldman hanya membungkuk hormat.
"Goldman, adakah sesuatu yang Kamu butuhkan?" Suara yang hangat dan jelas terdengar.
"Apakah yang bicara itu seorang Sovereign? Seperti apa tampang Sovereign itu?" Blunner merasa sangat gugup saat ia terus-menerus merenung.
Goldman hanya memandang hormat pada ayahnya. Kepala Sovereign of Light itu tinggi dan kekar. Jubah putihnya yang longgar menunjukkan otot-ototnya, dan rambut emasnya yang panjang tampak menyilaikan seperti matahari. Kulitnya sangat putih, hampir berwarna seperti kristal dan giok. Dia tidak memiliki kumis atau jenggot. Rahang bawahnya benar-benar mulus, tapi alisnya sama emasnya seperti rambutnya.
Alis emas menjuntai dari pelipisnya.
Pandangan Kepala Sovereign of Light begitu hangat dan lembut seperti batu giok, tampak begitu kalem. Tapi hanya dengan berdiri di sana, dia memberi orang lain perasaan bahwa mereka menghadap pada alam semesta itu sendiri.
"Ayah, ini Blunner. Dia ingin menawarkan harta karun. Ketika aku melihat harta karun ini, aku segera memanggil Ayah." Goldman mengeluarkan selembar kertas hijau itu. "Selembar kertas ini seharusnya adalah Dekrit Overgod."
"Dekrit Overgod?"
Tatapan Chief Soed of Light yang tadinya lembut itu langsung menajam. Mereka memusatkan perhatian pada kertas hijau itu seperti dua panah tajam.
"Clash, clash!
Pedang cahaya transparan menebas kertas hijau itu, membuatnya terhempas menjauh, tapi kertas hijau itu sendiri tetap tidak rusak.
"Haha, Goldman, kamu sudah melakukannya dengan baik. Ini sangat mungkin adalah Dekrit Overgod." Saat dia berbicara, Kepala Sovereign of Light mengulurkan tangannya, dan selembar kertas hijau mendarat di tangannya. Kepala Sovereign of Light membaca kertas hijau itu, dan saat membaca, sebuah senyuman muncul di wajahnya.
"Jadi itu benar-benar nyata."
Kepala Sovereign of Light telah berkali-kali menjalankan Dekrit Overgod; Dia dengan mudah bisa menilai bahwa ini nyata.
Kepala Sovereign of Light menyapukan pandangannya ke arah Blunner, yang sedang berlutut di tanah. Sambil tersenyum, dia berkata, "Bangkit dan bicaralah." "Terima kasih, Sovereign." Blunner sangat senang hingga dia gemetar. Dia buru-buru berdiri, tapi tubuhnya tetap sedikit membungkuk.
"Dari mana kau mendapatkan Dekrit Overgod ini?" Tanya Kepala Sovereign of Light.
"Untuk menjawab pertanyaanmu, Sovereign, saat aku melawan seseorang, terjadi retakan spasial dan Dekrit Overgod ini keluar dari retakan. Aku kebetulan saja mendapatkannya. Lokasi pertempuran kami adalah udara di atas Laut Godsgaol." Blunner tidak berani menengadahkan kepalanya dan menatap langsung ke arah Sovereign. Dengan demikian, ia terus menunduk, tatapannya hanya bisa melihat jubah putih panjang.
Kepala Sovereign of Light, setelah mendengar ini, mulai tersenyum lebih lebar lagi.
"Haha, Overgod of Life Mahakuasa... jadi Anda dengan sengaja menyampaikan Dekrit Overgod ke Dunia Divine Light aku. Kelihatannya misi Overgod ini adalah agar aku bisa menyelesaikannya lagi." Kepala Sovereign of Light tidak bisa menahan tawa.
Kepala Sovereign of Light tahu betul!
Mengingat betapa liarnya gejolak energi dalam Chaotic Space, jika seseorang atau sesuatu jatuh ke dalamnya, tidak mungkin orang atau benda itu bergerak ke arah manapun melalui kemauannya sendiri. Kecuali seseorang memiliki kemampuan seorang Sovereign; Baru kemudian bisa seseorang itu bergerak. Sedangkan untuk Highgod, bahkan Highgod Paragon, ketika mereka jatuh ke dalam Chaotic Space, mereka akan merasa sulit untuk bergerak bebas.
Karena begitulah, akan sangat sulit bagi mereka untuk sekali lagi mendekat ke tepi sebuah dunia.
Bahkan jika mereka mendekat, bagaimana mereka bisa sangat beruntung karena muncul tepat di samping retakan spasial?
Jadi, biasanya, ketika para petarung tertinggi diasingkan ke dalamnya, bahkan jika satu triliun tahun berlalu, mereka mungkin masih tidak dapat melarikan diri!
Namun, Dekrit Overgod dibuat oleh Overgod. Bagaimana mungkin Overgod mengizinkan mereka untuk tetap berada dalam Chaotic Space? Jadi, Overgod bisa mengaturnya sehingga bahkan jika Dekrit Overgod itu jatuh ke dalam Chaotic Space, mereka akan segera muncul kembali di dunia lain. Dan sekarang ... Dekrit Overgod telah muncul di Dunia Divine Light.
Adalah hal yang wajar bagi Kepala Sovereign of Light untuk percaya bahwa Overgod tersebut bermaksud membantu dia!
"Kamu melakukannya dengan sangat baik." Kepala Sovereign of light menatap Blunner, lalu tersenyum." Oman sudah meninggal dunia. Aku kebetulan tidak memiliki Utusan Sovereign. Biarlah kamu yang mengisi posisi tersebut kalau begitu."
Blunner sangat gembira sehingga wajahnya menjadi merah. "Aku akan menjadi utusan Sovereign? Aku akan menjadi utusan Sovereign?" Blunner masih merasa seolah sedang bermimpi. Dia tidak bisa mempercayainya. Dari Bintang Tujuh Biasa sampai bisa menjadi seorang utusan di bawah kendali Kepala Sovereign of Light yang Mahakuasa ... statusnya akan meningkat pesat, dan dia pasti juga akan menerima Artifact Sovereign!"
"Cepat dan berlutut." Patriarch Goldman buru-buru mengirim telepati.
Blunner tersadar, lalu buru-buru berlutut. "Terima kasih, Sovereign."
"Mm." Kepala Sovereign of Light mengangguk sedikit.
"Ayah." Patriark Goldman membungkuk dan berkata, "Sebenarnya berita tentang misi Overgod sudah mulai menyebar beberapa waktu yang lalu."
"Oh?" Kepala Sovereign of Light mengerutkan kening dengan bingung.
"Kabar itu hanya tersebar di Dunia Infernal. Aku sendiri baru saja mengetahuinya baru-baru ini." Goldman berkata dengan tergesa-gesa. "Informasi itu menjelaskan tiga hal secara rinci; Tidak ada perbedaan antara informasi tersebut dan Dekrit Overgod. Hanya saja, ada beberapa poin tambahan; Berita tersebut mengatakan bahwa salah satu dari tiga talisman tersebut, 'Nine Soul Pearl', dan juga 'Dekrit Overgod', berada di tangan Highgod Paragon, Linley. Berita ini menimbulkan kegemparan besar di Dunia Infernal, tapi setelah itu, diyakini palsu.
Kepala Sovereign of Light mengangkat alisnya. "Linley?"
"Benar, Linley." Goldman berkata buru-buru.
"Tampaknya memang ada beberapa masalah dengan kebenaran berita ini." Kepala Sovereign of Light tertawa dengan tenang. "Informasi itu mengatakan bahwa Dekrit Overgod ada di tangan Linley, namun kenyataannya, ia terbang keluar dari Chaotic Space ke dalam Dunia Divine Light dan ke tanganku. Sepertinya orang yang membuat berita ini mungkin berharap untuk menyakiti Linley."
Tapi Goldman berkata dengan tergesa-gesa, "Ayah, aku, di sisi lain, percaya bahwa sangat mungkin Dekrit Overgod itu ada di tangan Linley, tapi dia menciptakan retakan spasial dan dengan sengaja melemparkannya ke dalam Chaotic Space. Tidak ada gunanya menyimpan Dekrit Overgod, terlebih lagi, setelah tahu informasi yang ada di dalamnya."
Kepala Sovereign of Light mengangguk sedikit.
"Apa yang kamu katakana mungkin saja benar." Kepala Sovereign of Light merenung sejenak.
Goldman langsung berkata, "Ayah, informasi mengenai Talisman Overgod telah menyebar ke seluruh Dunia Infernal ... tapi ini dianggap palsu. Sekarang, tampaknya, informasinya itu jelas kebenarannya. Itu berarti bahwa mungkin Linley benar-benar sudah memperoleh Nine Soul Pearl dan Talisman Overgod. Tapi tentu saja, Dekrit Overgod jelas tidak ada di tangan Linley sekarang. Namun, Nine Soul Pearl itu ada di tangannya."
"Aku tidak menyangka bahwa kita bisa menemukan petunjuk tentang salah satu dari tiga talisman itu segera." Kepala Sovereign of Light tersenyum dan mengangguk.
"Ayah, aku punya beberapa berita lagi untuk diceritakan kepadamu. Beberapa bulan yang lalu, Chegwin juga didorong oleh Linley ke dalam Chaotic Space." Goldman berkata dengan tergesa-gesa. "Tapi ini cukup bermasalah. Chegwin tidak memiliki Tubuh Divine di dunia luar." Kecepatan agen intelijen klan Augusta menyampaikan informasi cukup cepat.
"Ada apa ini? Ini melibatkan Linley ini lagi?" Kepala Sovereign of Light tidak tahan untuk tidak mengerutkan kening.
"Ini melibatkan talisman ketiga, 'Red Caltrop Diamond'." Goldman berkata buru-buru.
"Oh, ada Talisman lain?" Kepala Sovereign of Light semakin tertarik.
Dia tidak peduli dengan hidup matinya Chegwin, tapi ketiga talisman itu menarik baginya.
"Meskipun Chegwin mendapat Red Caltrop Diamond itu, bahkan dengan harga membuat marah Linley, namun Red Caltrop Diamond itu palsu. Karena Chegwin telah menyinggung perasaannya, Linley, dalam kemarahannya, menyingkirkan Chegwin ke dalam Chaotic Space." Goldman berkata dengan tergesa-gesa.
"Oh." Kepala Sovereign of Light tidak mau repot untuk mengurusi masalah semacam ini.
Sovereign tidak akan ikut campur dalam peperangan Deity.
"Goldman, orang macam apa Linley itu?" Kepala Sovereign of Light tiba-tiba bertanya.
Goldman langsung berkata, "Ayah, Linley bisa dianggap jenius. Dia juga merupakan petarung nomor satu dari Klan Empat Divine Beast. Segera setelah menjadi terkenal di Dunia Infernal, dia memasuki Medan Perang Planar. Dia hampir dibunuh oleh Magnus, namun Linley melakukan terobosan di antara hidup dan mati dan menjadi Paragon. Selama pertempuran terakhir Perang Planar, dia justru membuang Magnus ke dalam Chaotic Space. Selain itu, Linley sangat akrab dengan Beirut. Salah satu keturunan Beirut, 'Bebe', akrab dengan Linley seperti saudara sedarah."
"Beirut?" Kepala Sovereign of Light berkata dengan dingin, "Begitu aku mendengar nama Beirut, aku ingin membunuhnya." Mata Kepala Sovereign of Light memiliki sedikit jejak niat membunuh di dalamnya.
"Bahkan jika Kamu memberi Beirut sepuluh kali lebih banyak keberanian, dia tidak akan berani memasuki Dunia Divine Light kita. Dia hanya berani bersembunyi di Dunia Infernal." Goldman langsung tertawa.
Jika Linley mendengar kata-kata ini, pasti dia akan tercengang. Jelas, Beirut belum pernah pergi ke dunia Dunia Divine Light. Dia telah berbohong kepada Linley saat dia mengatakan bahwa dia telah pergi menemui Kepala Sovereign of Light.
"Dunia Infernal. Sudah cukup lama terakhir aku mengunjunginya."
Kepala Sovereign of Light segera bersiap untuk pergi.
"Ayah. Meskipun Linley mungkin telah berhasil mendapatkan Nine Soul Pearl, Sovereign lainnya telah menyelidiki. Hasilnya mengatakan bahwa Linley mungkin tidak memilikinya." Goldman berkata dengan tergesa-gesa.
"Sekalipun ada sedikit kemungkinan, kita tidak bisa membiarkannya tergelincir. Aku lebih suka membunuh seribu karena kesalahan daripada membiarkan satu orang lolos tanpa sengaja."
Kepala Sovereign of Light berkata dengan tenang, "Terlebih lagi, dia termasuk dalam Klan Empat Divine Beast dan memiliki hubungan yang mendalam dengan Beirut." Setelah berbicara, kepala tubuh Sovereign of Light benar-benar lenyap.
Goldman tidak tahan untuk tidak mengungkapkan sedikit pun senyum di wajahnya. Dia bergumam pada dirinya sendiri, "Lebih baik membunuh seribu orang secara tidak sengaja daripada membiarkan seseorang lolos?"