Tampilan Awal dari Kekuatan
Tampilan Awal dari Kekuatan
Namun, setelah selusin pemain ini muncul, anggota Guild Gelap yang gelisah menjadi tenang, lalu mengenakan senyum mengejek.
"Dan di sini aku pikir bahwa anggota Zero Wing telah mengepung kita. Sepertinya orang-orang ini hanya menemukan kita secara kebetulan."
"Memang. Tampaknya kita cukup beruntung, meskipun hal yang sama tidak dapat dikatakan pada mereka. Dengan begitu sedikit, kita bahkan tidak akan berkeringat. Mm... Tim anggota inti Zero Wing. Jika kita menyingkirkan mereka, kita akan mendapatkan lebih banyak peralatan yang bagus."
"Ini adalah para ahli dari Zero Wing? Dengan hanya selusin pemain, mereka berani menyergap kita? Kebodohan mereka tidak mengenal batas."
"Mari kita selesaikan ini dengan cepat! Jika kita membuang waktu lagi, anggota Zero Wing lainnya akan menyusul!"
Ketika kemunculan Zero Wing yang tiba-tiba telah memberi mereka ketakutan, setelah melihat lebih dekat, perbedaan kekuatan di antara mereka jelas.
Berdasarkan jumlah dari masing-masing tim, hasil dari pertempuran ini terlihat jelas.
Meskipun mereka kehilangan lima pemain, mereka masih memiliki lebih dari 40 anggota tim. Di sisi lain, hanya ada selusin anggota Zero Wing. Para Red Name ini memiliki keuntungan yang luar biasa. Belum lagi, mereka juga memiliki ahli papan atas di tim mereka.
"Pemimpin, serahkan Ranger itu padaku. Aku akan menggunakannya sebagai latihan untuk membunuh Black Flame. Aku akan menyerahkan yang lain kepadamu," kata Purgatory Godfire, tersenyum ketika dia fokus pada Minor Wind, Ranger yang telah menembakkan lima anak panah pertama di tim mereka. Dia bisa merasakan bahwa, di antara selusin pemain ini, tidak diragukan lagi Minor Wind adalah yang terkuat. Dia bahkan lebih kuat dari anggota inti Zero Wing yang telah dia bunuh. Minor Wind adalah target latihan terbaik.
"Baiklah, serahkan sisanya pada kita," Pengamuk perkasa Level 39 yang memimpin tim itu menjawab. Dia menyadari bahwa bahkan dia tidak bisa mengalahkan Ranger Level 40, Minor Wind. Meninggalkan Ranger itu kepada Purgatory Godfire jelas merupakan pilihan terbaik di sini.
Namun, begitu Pengamuk yang perkasa ini selesai berbicara, ekspresinya menjadi gelap.
Sebelum ada yang menyadarinya, sesosok muncul di belakang Purgatory Godfire, belati putih bersalju masuk ke kepala Ahli Sihir itu dan memaksanya kedalam keadaan Pingsan. Dengan segera, pemain itu menusukkan belati lain ke arah punggung Godfire.
Perkembangan yang tiba-tiba ini bahkan mengejutkan Ahli Sihir itu. Dia gagal memperhatikan Pembunuh yang menyelinap.
Namun, Purgatory Godfire bukanlah ahli biasa. Pada saat bahaya yang ekstrem, dia mengaktifkan Kedipan. Dia tidak hanya menghindari tusukan belakang tetapi dia juga membatalkan keadaan pingsan dan muncul sejauh 15 meter dari musuhnya.
Sial baginya, begitu Purgatory Godfire menggunakan Kedipan, sosok hitam yang diikuti dengan menggunakan Langkah Bayangan muncul di belakangnya sekali lagi, belati berkilauan itu melanjutkan serangannya.
"Enyahlah!"
Karena panik, Godfire menggunakan Ledakan Api dalam upaya untuk memukul mundur lawannya.
Namun, ketika Ledakan Api memukul sosok hitam itu, itu bertentangan dengan harapan Godfire, sosok hitam itu tetap berdiri dengan mantap. Ledakan Api-nya telah melewati tubuh sosok itu tanpa terjadi apa-apa.
Sial! Sebuah Bayangan!
Godfire segera menyadari bahwa dia telah dibodohi. Meskipun dia mencoba untuk memperbaiki kesalahannya dengan melemparkan Dinding Es untuk menjaga punggungnya, sosok hitam itu mendaratkan Serangan Ginjal, yang memaksanya kembali ke keadaan Pingsan, bahkan sebelum Dinding Es-nya bisa terbentuk. Sosok itu langsung menindaklanjuti dengan Serangan Absolut, yang berubah menjadi goresan bayangan yang melewati tubuh Purgatory Godfire. Ketika sosok itu memperbaiki diri, ia berputar di udara dan meluncurkan Tusukan Belakang di sisi Purgatory Godfire, yang mencuri untaian terakhir dari HP Ahli Sihir itu.
"Bagaimana kau bisa begitu cepat?!"
"Mungkinkah kau... ahli nomor satu Zero Wing... Fire Dance?!
"Sepertinya aku benar-benar beruntung..."
Saat HP Godfire hampir mencapai nol, matanya terfokus pada Pembunuh berjubah hitam. Sejauh yang bisa diingatnya, hanya Fire Dance dari Zero Wing yang memiliki kemampuan seperti ini.
Guild Gelap-nya, Malaikat Tersenyum, bahkan menyebut Fire Dance sebagai "pejuang yang unik." Jika ada anggota Guild yang bertemu dengannya dalam pertempuran, mereka diperingatkan untuk tidak menghadapinya sendirian. Paling tidak, mereka harus meminta bantuan tiga orang atau lebih untuk berurusan dengannya. Grup itu juga harus memiliki anggota ahli.
"Kakak Fire tidak perlu mengotori tangannya dengan orang-orang seperti kau! Aku, Flying Shadow, sudah lebih dari cukup! Kau sepuluh tahun terlalu cepat untuk berpikir untuk melawan Kakak Fire!" Sosok hitam itu menyatakan penghinaannya sebagai tanggapan atas kata-kata Purgatory Godfire.
Namun, Flying Shadow tidak berbohong. Meskipun telah mencapai Ranah Penyempurnaan Setengah langkah setelah banyak kesulitan, ketika dia berdebat dengan Fire Dance, dia bahkan tidak memiliki kesempatan untuk membalas.
Sementara itu, Purgatory Godfire bahkan belum mencapai Ranah Penyempurnaan Setengah Langkah. Dia jauh dari cukup baik untuk menjadi lawan Fire Dance.
Meskipun Godfire ingin mengatakan sesuatu, penglihatannya mulai kelabu. Pada akhirnya, tidak ada kata-katanya yang keluar dari mulutnya.
"Godfire sudah mati?!"
"Bagaimana dia bisa mati?!"
Anggota Guild Gelap lainnya tercengang ketika mereka menyaksikan ahli itu meninggal.
Mereka semua menyaksikan kekuatan Purgatory Godfire secara pribadi. Bahkan para ahli Guild Gelap mereka bukanlah lawannya, namun melawan Flying Shadow, Godfire berdiri layaknya anak kecil di hadapan seorang master. Para pemain ini bahkan bertanya-tanya apakah mereka sedang bermimpi.
Meskipun mereka telah mendengar desas-desus tentang banyak ahli yang kuat dari Zero Wing, kekuatan Flying Shadow itu gila.
Sementara anggota Guild Gelap ini berjuang untuk pulih dari kebingungan mereka, puluhan panah dan Mantra membombardir mereka. Dalam sekejap mata, tujuh lainnya meninggal.
"Sial! Kita telah menemui beberapa ahli yang merepotkan! Mundur!" Perintah Pengamuk yang memimpin itu. Setelah memeriksa situasi di medan perang, dia mengerti perbedaan antara tim mereka.
Meskipun mereka memiliki keunggulan jumlah, itu hanyalah sementara. Jika pertempuran itu berlanjut, lebih banyak anggota Zero Wing yang akan tiba. Ini adalah situasi yang sangat tidak menguntungkan.
Namun, begitu dia mengeluarkan perintahnya, Minor Wind menembakkan sembilan panah biru dari kejauhan, yang menyegel jalannya untuk mundur.
"Jangan pernah berpikir untuk semudah itu membunuhku!"
Sebagai salah satu pemimpin tim sari Guild Gelap, dia memiliki kekuatan untuk mendapatkan posisi itu. Dengan segera, dia mengaktifkan Sayatan Putaran Angin untuk menghalangi panah yang masuk.
Peng… Peng… Peng…
Namun, ketika kapak perang Pengamuk itu bertabrakan dengan panah keempat, senjatanya ditolak. Panah yang tersisa kemudian mengenai pemimpin tim ini, yang menghilangkan HP-nya.
Tanpa pemimpin, anggota Guild Gelap yang selamat jatuh ke dalam kekacauan. Lagipula, kebanyakan dari mereka berasal dari Guild Gelap yang berbeda. Mereka nyaris tidak akrab satu sama lain, apalagi serempak. Bukan karena kekurangan seseorang dalam memerintah, tapi karena anggota Zero Wing memukul mereka seperti lalat.
Meskipun beberapa telah mencoba melarikan diri, tidak ada yang bisa berlari lebih cepat dari Flying Shadow dan Minor Wind.
Setelah beberapa saat yang singkat, tim Guild Gelap yang terdiri dari hampir 50 pemain tewas di tangan tim Zero Wing.
Pada saat yang sama, di dalam Hutan Bersalju, sejumlah besar tim yang dibentuk oleh berbagai Guild Gelap juga disergap oleh Pasukan Dewa Gelap dan pasukan utama Zero Wing.
Ketika anggota Guild Gelap meninggal, Shi Feng memposting jumlah kematian mereka di forum resmi.
Dalam waktu kurang dari satu jam, total 3.586 anggota Guild Gelap yang beroperasi di dekat Kota Sungai Putih meninggal. Selain itu, jumlah ini terus meningkat dari menit ke menit....