Devil's Fruit (21+)

Vampir Generasi Baru



Vampir Generasi Baru

1Fruit 1155: Vampir Generasi Baru     
0

Andrea masih ingin menyangkal mengenai perbuatan anak putrinya, Ivy. Tapi karena dia sudah mendengar sendiri cerita dari kakaknya, itu tentu tidak bisa disangkal dan dikatakan Myren berbohong padanya, kan?     

Meski begitu, Andrea belum bisa menerima perbuatan Ivy yang sudah sejauh ini. Gadis itu sekarang sudah bisa menjadikan iblis sebagai vampir bawahannya.      

Seperti kata Myren tadi, jika ini terus dibiarkan tanpa ditangani, maka bencana akan Ivy ini akan mengakibatkan banyak kekacauan serta ketidakseimbangan alam supernatural.     

"Sebaiknya sekarang, kita harus mencari cara untuk menangkal serangan vampirnya Ivy." Myren tahu adiknya belum bisa menerima perbuatan putrinya, tapi sebagai seorang jenderal yang diserahi tanggung jawab besar oleh ayahnya, mana mungkin dia bersikap lemah hanya karena Ivy adalah keponakannya?     

Setelah itu, mereka berpisah dalam dua jalur masing-masing. Myren dan Ronh masih harus terus berpatroli, apalagi di masa kian mencekam akan teror Ivy begini, mereka harus kian meningkat kewaspadaan patroli mereka.      

Jangan sampai ada prajurit iblis lainnya yang dikuasai Ivy entah dengan cara apapun. Myren dan Ronh harus berupaya lebih keras untuk memperingatkan semua prajurit mereka.      

Dan benar saja, setelah diberikan peringatan oleh Myren dan Ronh sebagai pemimpin militer mereka, banyak serdadu kerajaan Orbth kini lebih waspada jika bertemu dengan gerombolan vampir.      

Kalau para vampir itu tidak didampingi Ivy, maka para serdadu itu masih berani bertarung melawan vampir, tapi akan lain cerita jika tiba-tiba muncul Ivy. Semua serdadu yang sudah diberitahu mengenai Ivy, langsung saja kabur menghilang secepat kilat, bahkan sebelum Ivy muncul secara penuh.     

Kening Ivy berkerut ketika melihat kondisi seperti itu. "Aneh, kenapa mereka langsung lari pergi begitu aku muncul?" herannya. "Hm, ini pasti ada kaitannya dengan bibi sialanku itu!" geramnya.      

Karena merasa akan sangat sia-sia bagi kolompoknya untuk merekrut iblis dari pihak keluarganya, maka Ivy pun paham harus melakukan apa. "Kalian, tidak usah ladeni lagi jika bertemu iblis dari Orbth! Ingat, seragam mereka berwarna merah dengan tanda merah di pipi mereka jika berpangkat cukup tinggi. Abaikan saja jangan bertarung melawan mereka!"     

Ini untuk meminimalkan jatuhnya korban dari pihak Ivy, makanya dia mengambil keputusan itu ketika dia mengumpulkan semua serdadunya di depan singgasana.        

Saat ini, Ivy ingin mengumpulkan prajurit sebanyak mungkin untuk kebangkitan kerajaan yang dia bangun dengan susah payah. Kerajaan dia haruslah lebih hebat dan penuh kuasa melebihi kerajaan vampir terdahulu yang pernah menyekap dia.     

Dalam hatinya, Ivy masih menaruh geram dan dendam pada para vampir yang telah menculik dan menyiksa dia saat kecil. Itu tidak akan begitu saja dilupakan oleh Ivy. Dan dia percaya, sisa-sisa vampir yang mencelakainya masih ada di bumi ini dan tersebar.      

Bahkan jika dia mengingat para vampir tua itu membuat ayahnya terbunuh, Ivy semakin membara dan terpacu untuk secepatnya membesarkan kerajaan buatannya.      

Kerajaan vampir milik Ivy akan terlihat berbeda dengan kerajaan vampir terdahulu. Di sistem milik Ivy, akan ada banyak iblis yang bergabung menjadi bawahannya dan itu tentu saja merupakan kekuatan tersendiri yang Ivy miliki.      

Ivy tidak butuh rasa iba dan tatapan mengasihani dari orang-orang sekitar yang sudah dia dapatkan sejak selamat dari peristiwa penculikan itu. Dia muak dengan mereka semua, termasuk keluarganya. Baginya, keluarganya sangat tidak mengerti dirinya. Keluarganya merupakan sekumpulan orang-orang munafik!     

Terlebih ketika dia patah hati saat menyadari bahwa dia tidak bisa meraih cinta kasih sang kakak secara romansa.      

Maka dari itu, ketika dia menjatuhkan pilihan kepada Danang, maka dia menggenggam erat, tidak akan melepaskan Danang meski harus menghapus ingatan lelaki itu.      

"Kalian, carilah serdadu iblis selain dari Orbth. Ingat tadi yang aku katakan mengenai ciri-ciri mereka. Jauhi saja mereka dan cari lainnya dan lekas panggil aku saat kalian sudah mendapatkan target yang aku mau." Ivy memberikan perintahnya sebelum dia mengajak Danang masuk ke kamar pribadi mereka yang mewah dan luas.     

"Baik, Ratu!" Semua punggawanya menjawab.      

Saat ini, karena Ivy sudah memiliki cukup banyak serdadu dari bangsa iblis dan keturunannya, maka punggawa dari bangsa manusia tidak lagi diperlukan.      

Seperti sudah diatur oleh Ivy, kini para punggawa dan juga anggota kabinet serta petinggi di kerajaannya merupakan iblis dan keturunannya karena dinilai lebih kuat dan berguna. Mereka semua mempunyai kristal warna merah di kening mereka sebagai simbol level mereka di kerajaan Ivy.      

Sedangkan bangsa manusia yang sudah dijadikan budak oleh Ivy, dibagi menjadi 2: berkristal hijau dan kuning.      

Untuk yang memiliki kristal hijau di dahinya, merupakan manusia yang fisiknya kuat dan para ahli di berbagai bidang. Yang kuat akan dijadikan pion serdadu untuk bertempur. Sedangkan para ahli akan membantu Ivy menciptakan apapun yang berguna untuk kerajaannya.      

Lalu, manusia dengan kristal warna kuning di keningnya adalah level paling rendah dan hanya dipekerjakan menjadi tenaga kasar di kerajaan Ivy, seperti menjadi tukang bangunan ataupun tukang pembersih serta pesuruh biasa.      

Karena Ivy sudah mengeluarkan dekrit demikian pada semua punggawanya, maka sang punggawa paham dan mereka menyampaikan itu pada para prajurit yang dibawahinya.      

Disebabkan mereka semua telah menerima darah Ivy saat dibangkitkan menjadi vampir, maka kesetiaan mereka pada Ivy adalah mutlak, absolut. Mereka bagaikan tangan dan kaki Ivy, yang akan patuh melakukan apapun yang diperintahkan sang otak, yaitu Ivy.      

Setelah titah dari Ivy dikeluarkan, para prajuritnya benar-benar mengabaikan semua serdadu iblis yang berseragam merah, apalgi jika ada tanda merah di pipinya. Mereka akan langsung kabur menghilang secepatnya jika bertemu.      

Jika serdadu Orbth mengejar para vampir, biasanya Ivy akan memunculkan diri dan ganti serdadu Orbth akan tunggang langgang menghilang bagai orang berhutang yang takut ditagih.      

Atau bagai si dia yang lekas melakukan goshting ketika keadaan sudah tidak memungkinkan?      

Ini kian lama berubah menjadi para vampir lebih bersemangat mengejar serdadu iblis kerajaan lainnya.      

Hal demikian mulai mendapatkan perhatian dari Pangeran Djanh. Dia mendapatkan laporan dari salah satu kaptennya bahwa banyak serdadu kerajaan Huvro yang tiba-tiba menghilang ketika berpatroli untuk menumpas vampir generasi baru.      

Ya, oleh Pangeran Djanh, kerajaan Ivy disebutnya sebagai vampir generasi baru. "Jadi, mereka semua menghilang secara misterius saat berpatroli dan itu ada kaitannya dengan vampir gen-x?" Sang pangeran Incubus memastikan pada bawahannya.      

"Benar, Tuanku. Ada banyak kelompok yang menghilang secara misterius saat mereka berpatroli di bumi." Kaptennya memberikan laporan.      

Revka yang berada di sebelah suaminya, mengerutkan kening. Setelah sang kapten pergi, dia berkata ke Pangeran Djanh. "Apakah kau tidak merasa ini aneh?"     

"Aneh bagaimana?" tanya sang suami.      

"Bukankah vampir kalah kuat dari iblis? Tapi kenapa bisa pasukan kita kian hari kian menghilang tak jelas." Revka memiringkan kepala dengan mata masih memicing heran.     

"Hm, ya, memang aneh." Suaminya mengangguk.     

"Aku akan menanyakan pada si Cambion burik itu. Ini ada sangkut paut dengan anak sialannya, pasti dia tau sesuatu." Revka pun mulai menghubungi Andrea menggunakan anting komunikasi.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.