Devil's Fruit (21+)

Pulang ke Bumi



Pulang ke Bumi

0Fruit 755: Pulang ke Bumi     
1

Keesokan harinya, satu demi satu dari mereka bangun di pondok alam Cosmo.      

Seperti biasanya, Shelly sudah lebih dulu bangun dan membuatkan beberapa minuman sesuai dengan kebiasaan para anggota Tim Blanche. Ada yang suka kopi, teh, atau jus buah, bahkan susu hangat.      

Shelly sudah paham kesukaan mereka masing-masing. Tak hanya membuat minuman-minuman, dia juga membuat sup pengar, sup yang dibuat untuk orang yang habis mabuk agar segar lagi.      

Bahasa kerennya sih Hangover Soup.      

"Bebeb udah bangun." Andrea tiba di dapur yang menyatu dengan ruang makan besar di pondok.      

"Ndre …" Shelly menoleh ke sahabatnya dan tersenyum. "Aku udah siapin jus sayur kamu di kulkas."     

"Unnchh … bebeb terbaik …" Andrea lekas memeluk Shelly dari samping dan senderkan kepala ke bahu si sahabat, sangat manja, bagaikan anak ke ibunya.     

Karena Andrea ini memang tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu dari kecil, maka tak heran dia suka bermanja pada Shelly setelah Opa dan Oma tiada. Apalagi ketika dia kehilangan sang ibu, Nivria.      

Tidak heran jika Andrea seolah menjadikan Shelly bagai pengganti ibunya. Bahkan dia saja tidak bisa berlama-lama bermanja pada Hagemori Karin sekarang. Alasannya? Tau sendiri, kan?     

Andrea duduk di salah satu kursi sambil makan buah alam Cosmo yang bentuknya unik-unik. "Beb, kalo aku undang Kyuna dan keluarganya ke Bumi, kira-kira mereka mau gak, yah?"     

"Coba nanti obrolin itu ke mereka." Shelly menyahut sambil dia mengaduk kopi dan kemudian memasukkannya ke dalam lemari khusus di dapur pondok yang dapat membuat sesuatu menjadi awet.      

Tapi itu bukan lemari copy paste seperti di Tropiza. Lemari di pondok ini sudah ada sejak Andrea berpetualang dengan Dante ketika dia berumur 17 tahun dan masih terjebak di alam Feroz milik Pangeran Djanh.     

Lemari itu bisa membuat makanan atau minuman yang sudah dibuat menjadi awet meski ditinggal bertahun-tahun tanpa perlu diberi pengawet apapun.      

Alam Cosmo milik Andrea pemberian King Zardakh ini memang sangat istimewa dan sangat langka pula di Underworld. Hanya muncul di pelelangan Underworld sekali dalam satu juta tahun.     

Maka, sebenarnya dari ini saja sudah terlihat betapa sayangnya King Zardakh pada Andrea. Selain dia lahir dari wanita paling tercinta tuan raja, Andrea juga sangat spesial dari gen yang dibawanya, apalagi dia juga melahirkan anak yang super spesial seperti Jovano.      

Tak heran jika banyak yang mengatakan Andrea adalah anak favorit King Zardakh melebihi Myren. Tapi untung saja Myren tidak pernah merasa iri mengenai itu.      

Anak-anak King Zardakh lain juga tidak begitu menggubris Andrea karena mereka tipe pemalas yang tidak ingin diserahi tugas pewaris kerajaan Orbth. Mereka lebih memilih hidup sentosa tanpa bekerja apapun.     

Tak heran ketika Andrea menawarkan jabatan pewaris pada saudara-saudara tiri dia lainnya, mereka tidak ada yang mau. Tak hanya itu, ketika mereka ditawari punya bisnis di Bumi saja, mereka menggeleng dan lebih memilih hidup senang foya-foya di Underworld.      

Untung saja sang ayah kaya keterlaluan, atau mereka akan jadi gembel sampah karena tidak memiliki keahlian apapun selain bermalas-malasan dan hanya tau makan, minum, seks, dan pesta.      

Kembali lagi ke Andrea dan idenya untuk membawa Kyuna sekeluarga ke alam Bumi, ketika itu dibicarakan pada yang bersangkutan, Kyuna terlihat enggan.     

"Kenapa, Kyu?" tanya Andrea.     

"Bagaimana, yah Noni Putri? Umm … sepertinya aku, Ro, dan anak-anak lebih menyukai kehidupan di sini saja." Kyuna agak takut menyampaikan ini, khawatir jka majikan dia tersinggung.     

Namun, ketakutan Kyuna sirna ketika dia melihat senyum pengertian Andrea. "Baiklah … aku gak akan maksa kalo kamu dan keluarga kecilmu udah mutusin gitu."     

"Terima kasih, Noni Putri." Kyuna berpelukan sebentar dengan Andrea. "Mungkin kapan-kapan saja kami akan sesekali berkunjung ke Bumi untuk menengok Noni Putri."     

Andrea mengangguk. "Iya, gak apa. Kalo kalian kepingin datang ke Bumi, kasi tau aku lewat anting komunikasi, yah! Aku pasti bisa dengar dan kirim kalian keluar."     

Kyuna mengangguk dan lega.      

"Oh ya, aku hampir lupa!" Andrea teringat akan sesuatu. Ia pun mengeluarkan sesuatu dari cincin ruang RingGo dia dan mata Kyuna terbelalak.     

"Noni Putri!" Kyuna terpekik haru melihat ada begitu banyak baju untuk Kyuna, Rogard, Kevon, dan Alyn. Ia menatap baju-baju itu dan Andrea secara bergantian. "Noni Putri, ini … ini sangat berlebihan! Aku sampai tak tau harus berkata apa?"     

Putri Cambion mengusap hidungnya, seperti yang biasa dia lakukan jika grogi atau senang. "He he … ini emang udah aku niatkan beli untuk kalian. Dan Kuro juga ikut milihin baju-baju ini, loh!"     

Mata Kyuna tak henti-hentinya bersinar melihat baju-baju yang begitu banyak untuk dia dan keluarganya. "Ini semua cantik-cantik sekali, Noni Putri! Terima kasih! Terima kasih untuk Noni Putri!"      

Andrea menerima pelukan bahagia Kyuna.      

Rombongan Andrea menghabiskan hari itu di alam Cosmo sampai petang tiba.      

Tidak ada kejadian apapun, selain keributan Voindra yang terus menggerutu karena Gavin masih saja mengabaikan dia untuk mengejar Ivy.      

Atau paling-paling Gazum yang ketahuan sedang merayu siluman king kong dan nyaris berhasil andai tidak diganggu Kuro. Bisa dibayangkan seperti apa kesalnya sang kakek rajawali, kan?     

Hanya kejadian lucu begitu saja, tidak sampai yang mengerikan seperti dulu. Andrea sangat lega mengenai itu. Ini membuktikan bahwa Ivy memang benar-benar tidak berbahaya lagi.     

Ketika petang mulai muncul di Alam Cosmo, Andrea dan rombongannya siap untuk kembali ke Bumi.      

"Ingat, yah Kyu … kalau ada apa-apa … jangan sungkan hubungi aku atau Dante lewat anting komunikasi yang kalian sudah pakai, oke?" Andrea sekali lagi berpesan demikian ke Kyuna.     

"Baik, Noni Putri. Aku pasti akan ingat pesan Noni Putri." Kyuna dan keluarga kecilnya mengantar rombongan Andrea keluar pondok menggunakan baju baru yang dibelikan Andrea tadi.     

Kyuna yang biasanya memakai gaun panjang ala perempuan tiongkok jaman kuno, kini memakai rok jins dan kaos rajutan lengan pendek pas badan, tampak sangat manis dan serasi untuk Kyuna. Rogard dan anak-anak mereka pun tampil manis dan modern dengan baju baru mereka.     

Rombongan Andrea melambaikan tangan pada penghuni Cosmo sebelum akhirnya semua menghilang kembali ke Bumi.      

Di Bumi, sudah mulai gelap. Dan Myren serta Revka pun pamit pulang ke rumah masing-masing.     

"Besok ketemu di Tropiza, yak!" seru Andrea sebelum dua keluarga itu menghilang cepat dari mansion sang Cambion.      

Setelah itu, penghuni mansion pun mulai melangkah kemana pun mereka ingin. Ada yang langsung naik ke kamar mereka di lantai atas, ada pula yang menuju ke ruang makan atau pun ke ruang tengah untuk bersantai menonton televisi.     

Ketika di ruang makan, Andrea tiba-tiba mendapatkan ide. "Beb, gimana kalo kita adakan pesta reuni SMA?"     

Shelly yang sedang meneguk susu hangatnya, nyaris tersedak mendengar ide Andrea.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.