Dewa Obat Tak Tertandingi

Kamuflase



Kamuflase

1Di sebuah danau yang tenang di sebuah lembah gunung yang tenang, delapan orang muncul.      1

"Tetua Pertama, Apakah ini yang dinamakan Lembah Cahaya Senja Merah Tua? Sepertinya lembah ini terlihat sama dengan lembah biasa."     

"Huh! Kalau kau bisa membedakan, sudah lama Tanah Suci Cahaya Senja Merah tua dibabat habis oleh pihak lain," Tetua Pertama menjawab sambil mendengus tidak suka.      

"Hehe, masuk akal juga!"      

Orang yang berbicara bernama Yang Xiao; dia adalah satu dari Tujuh Anak Tanah Suci.      

Yang Xiao terlihat yang paling usil di sini. Dia tampak seperti seorang bocah besar yang senang bermain. Meski dia seperti itu, kekuatannya pastinya tidak bisa diremehkan begitu saja dengan status Anak Tanah Suci.      

Setelah Ye Yuan mengalahkan Zhang Tianyi maka kompetisi Setara Anak Tanah Suci pun akhirnya selesai. Ye Yuan meraih tempat pertama dengan hasil pertandingan tanpa kalah. Dia akhirnya dipastikan mendapat kuota untuk masuk ke dalam Lembah Cahaya Senja Merah Tua.      

Zhang Tianyi memenangkan 59 pertandingan dan menemui satu kekalahan dari Ye Yuan. Dia juga mendapatkan kesempatan untuk memasuki lembah ini juga.      

Dan nomor terakhir diraih oleh Han Feng yang mengalahkan Wu Jiantong.     

Tujuh Anak Tanah Suci memilih tiga petarung untuk ikut dalam perjalanan ke lembah Cahaya Senja Merah Tua. Mereka adalah Nalan Hong, Yang Xiao dan Pei Kun, yang merupakan kakak Pei Wenqiang.      

Sepertinya, ketiga orang ini yang memiliki kekuatan tertinggi di antara ketujuh Anak Tanah Suci.      

Tadi pagi, Tetua Pertama membawa enam orang ke lembah gunung yang sangat terpencil. Lembah tersebut terletak di perbatasan dua tanah suci, namun sulit untuk ditemukan.      

"Tetua Pertama, Apakah kita sudah masuk ke Lembah Cahaya Senja Merah Tua? Apakah danau yang ada dihadapan kita Kolam Terpencil Tetesan Energi Murni Kuno yang legendaris itu?" tanya Yang Xiao lagi.      

Sebagai salah satu Tujuh Anak Tanah Suci, Yang Xiao belum pernah masuk ke Lembah Cahaya Senja Merah Tua. Meski begitu, dia tahu apa yang ada di dalamnya.      

Tetua Pertama menatap tajam ke arah Yang Xiao dan berkata dengan nada tinggi.      

"Kau bodoh sekali! Apa kau bisa merasakan adanya gelombang energi di sini? Kenapa kau tidak melompat untuk mencari tahu?"      

Yang Xiao menggaruk kepalanya dan menjawab kebingungan.      

"Kita tidak masuk ke Lembah Cahaya Senja Merah Tua dan tidak ada jalan menuju ke lembah itu juga. Jadi apa yang harus kita lakukan?"      

Tetua Pertama tidak memperdulikan si bodoh Yang Xiao. Dia menoleh dan kemudian berucap, "Tunggu!"      

Yang Xiao bingung. Begitu mendapati Tetua Pertama tidak mengacuhkannya, dia menoleh ke arah Ye Yuan.      

"Hei, anak kecil, aku dengar kalau kau ini hebat. Apakah kau tahu apa ini benar atau tidak?" Yang Xiao berpindah ke sisi Ye Yuan.      

Nama besar Ye Yuan sudah terkenal ke seluruh wilayah Cahaya Senja Merah Tua. Jadi tidak mungkin kalau Anak Tanah Suci macam Yang Xiao tidak mengenal Ye Yuan.      

Meski status Anak-Anak Tanah Suci tinggi, mereka juga kagum dengan bakat yang dimiliki oleh Ye Yuan. Mereka mungkin merasa tidak nyaman dengan pencapaian Ye Yuan namun sikap mereka terhadap Ye Yuan tetaplah merendah.      

Sepanjang perjalanan menuju lembah, Yang Xiao terus saja berbicara pada Ye Yuan. Keduanya pun menjadi akrab.      

Ye Yuan tidak menghindari Yang Xiao yang bersikap kelewat ramah. Orang seperti ini lebih menarik dibandingkan orang yang bersikap lurus-lurus saja.      

Melihat Yang Xiao bertanya padanya, Ye Yuan menjawab sambil tersenyum.      

"Ada sebuah energi kamuflase yang amat kuat dipasang di sini. Kalau bukan orang yang sudah mencapai tingkat Kedalaman Dao maka dia tidak akan bisa melihat apakah ini benar atau salah. Selain itu, mereka pun mungkin juga tidak akan bisa memecahkan kamuflase ini."     

Tetua Pertama tidak melihat ke arah Ye Yuan namun telinganya mendengarkan.Dia amat terkejut mendengar penjelasan Ye Yuan. Dia tidak tahu apa Ye Yuan asal menebak atau dia memang bisa membedakan apakah yang ada di hadapan mereka tempat yang benar atau salah.      

Yang Xiao cukup pintar menanggapi.      

"Huh? Kalau aku berkata orang di tingkat Kedalaman Dao saja tidak bisa melihat apakah tempat ini benar atau salah, kenapa kamu yang masih di tingkat Pelintas Dewa tahu?"      

Ye Yuan tersenyum lagi.      

"Itu karena aku hebat."     

Yang Xiao menekuk mulutnya.      

"Membosankan sekali! Lupakan saja kalau kau tidak mau menjawab!"      

Ye Yuan tersenyum lagi namun diam saja. Dia tidak mungkin memberitahu Yang Xiao kalau dia adalah seorang Kaisar Susunan Tingkat 9.      

Teknik kamuflase yang dipasang di sini amat kuat. Dengan standar kekuatan orang-orang di wilayah Cahaya Senja Merah Tua sekarang, mereka pastinya bukan orang yang membuat kamuflase ini.      

Ye Yuan mengira kalau formasi susunan ini mungkin dibuat oleh generasi pertama pemimpin tanah suci.      

Untuk bisa memecahkan formasi susunan tersebut diperlukan kekuatan orang di tingkat ke delapan atau ke sembilan Kedalaman Dao.      

Meski Tu You tahu cara memecahkan ajian kamuflase ini, dia masih harus mengorbankan banyak hal untuk membawa orang-orang menuju lembah. Dari perbincangan dengan Tu You waktu itu, Ye Yuan tahu kalau kondisi pemimpin Cahaya Senja Merah Tua tidaklah baik. Itulah kenapa dia memasrahkan tugas besar ini pada Ye Yuan.      

Bahkan dalam kondisi yang tidak baik, Tu You masih sempat untuk memecahkan teknik kamuflase untuk kedua kalinya. Ini menunjukkan kalau dia orangnya tulus.      

Hari itu, Ye Yuan tidak berjanji pada Tu You. Dia hanya berkata kalau dia akan mempertimbangkan tawarannya. Namun kali ini, Ye Yuan tersenyum.      

Tak lama kemudian, tanah mereka berpijak bergetar, dan gunung bergerak terombang-ambing, seolah terjadi gempa bumi.      

Sudut bibir Tetua Pertama berkedut, dan matanya terlihat berkaca-kaca. Umur pemimpin tanah suci tidak lama lagi. Apa yang dilakukannya akan semakin memperpendek usianya.      

Apalagi kali ini Tu You mengirim enam orang ke sini. Bebannya pasti sangat berat.      

Chen Qin tiba-tiba merasa sangat kecewa begitu dia berpikiran sejauh ini.      

Duar!      

Semua orang melihat danau yang ada di hadapan mereka terbagi menjadi dua, seolah terbelah oleh pedang. Ada cahaya terang yang muncul dari belahan.      

"Kalian, masuklah lewat celah danau ini! Ingat, kalian hanya memiliki waktu lima hari. Setelah lima hari, apapun hasil yang kalian dapatkan, kalian harus keluar! Jika tidak, kalian akan terkurung di sana selama 300 tahun," Chen Qin memperingatkan.      

Chen Qin tahu kalau Tu You mampu meretas ajian susunan besar ini. Namun, akibatnya nanti akan cukup fatal. Dia akan langsung mati setelah berhasil membuka ajian formasi susuna di lembah ini.      

Dan Chen Qin tidak mungkin mengatakan hal ini pada orang-orang yang ada di sini. Dia tidak setuju Tu You melakukannya lagi.      

"Baik, Tetua Pertama."      

Keenam orang ini menjalankan perintah Tetua Pertama. Mereka melompat ke arah cahaya terang di tengah danau dan langsung menghilang.      

Setelah Ye Yuan dan yang lainnya menghilang, sebuah siluet tua muncul. Tu You terlihat semakin tua.      

Raut wajah Chen Qin berubah mendapati penampakan Tu You.      

"Yang Mulia, kau..."     

Ada energi hitam qi yang tipis terlihat mengelilingi tubuh Tu You. Semua petarung pastinya tahu kalau ini merupakan energi qi kematian. Tanda ini mengisyaratkan kalau si petarung tidak akan berumur panjang.      

Tu You mengibaskan tangannya.     

"Energi murni yang aku keluarkan untuk membuka formasi susunan besar kali ini sedikit lebih banyak. Tapi tak apa. Aku tahu kondisi tubuhku. Paling lama aku masih bisa bertahan selama tiga tahun. Aku harap anak-anak ini bisa tumbuh dengan cepat."     

"Yang Mulia, ini karena Chen Qin yang tidak mampu. Aku bahkan tidak memiliki kemampuan untuk membuka ajian formasi susunan ini."      

Tu You tersenyum.      

"Lembah Cahaya Senja Merah Tua memang seharusnya dibuka oleh pemimpin tanah suci. Bukan oleh dirimu."     

Seandainya Tu You dalam kondisi puncaknya maka membuka ajian formasi ini bukanlah masalah besar dan tidak akan mengurangi umurnya.      

Nyatanya, Tu You saat ini tidak bisa bertahan ketika mengeluarkan banyak sekali energi. Semakin banyak energi murni yang dia habiskan maka umurnya semakin berkurang.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.