Lembah Cahaya Senja Merah Tua
Lembah Cahaya Senja Merah Tua
"Ye Yuan, ada walikota datang ke tempatmu tapi ternyata kau berani sekali tidak menyambutku!" Pei Wenqiang berkata dengan suara berbangga diri.
Ye Yuan menunjukkan wajah masam.
"Kau sendiri yang memaksa masuk. Ada apa?"
Jun Tianyu ikut berbicara dengan nada santai. "Ye Yuan, apa kau mau aku menyingkirkannya?"
Pei Wenqiang hampir saja tersedak. Dia mendapati kalau kekuatan Jun Tianyu sudah naik ke tingkat ketiga Pencerahan Jiwa, sama dengan dirinya.
Namun dalam hal penguasaan konsep, tingkatan kekuatan Jun Tianyu lebih tinggi dari mereka. Menyingkirkan Pei Wenqiang bukanlah hal yang sulit untuk Jun Tianyu.
"Hei, aku peringatkan sekali lagi. Aku ini adalah Walikota Kemewahan Kuno! Kalau kau berani menyentuhku, kau akan tanggung sendiri akibatnya!" Kali ini, giliran Pei Wenqiang yang bermuka masam.
Ye Yuan mengibaskan tangannya. Dia berbicara dengan nada tidak sabar.
"Berhenti memamerkan kekuasaanmu sebagai walikota! Aku tidak peduli kalau kau jadi walikota, aku juga pemilik dari Paviliun Pengobatan Harum. Kita memiliki pekerjaan sendiri-sendiri! Katakan saja, apa maksud kedatanganmu?"
Pei Wenqiang begitu marah begitu dia mendengar kalimat Ye Yuan.
"Heh? Sombong sekali kau! Kau ini membuka toko di wilayahku! Bagaimana bisa kau bersikap seperti ini? Apa kau tahu kalau aku ini bisa menutup tokomu?"
Pei Wenqiang sepertinya cukup bangga dengan dirinya setelah mengutarakan kalimatnya.
"Baik kalau begitu! Aku nanti akan mengirim orang untuk menutup tokomu. Kalau sudah begitu, lihat saja kalau kau masih bisa bersikap congkak seperti ini."
Ye Yuan tertawa.
"Benarkah? Barusan tadi ada seseorang yang mendatangiku. Karena aku tidak mau berpisah dengan Paviliun Pengobatan Harum, jadi aku menolaknya. Karena kau memiliki niatan menutup Paviliun Pengobatan Harum ini maka sepertinya aku harus menerima tawarannya."
Pei Wenqiang tertawa keras.
"Heh, kau menyerah cepat sekali? Siapa orang yang mendatangimu? Kau ini tahu kan kalau kakakku itu punya status di Tanah Suci Cahaya Senja Merah Tua. Ke mana pun kau pergi, aku akan menutup tempat itu! Aku ingin tahu siapa yang mengajakmu!"
Ye Yuan mengeluarkan tanda lencana. Dia memainkan benda itu di tangannya.
Sebelum Pei Wenqiang bereaksi melihat benda itu, Zhao Qian langsung terlihat mati rasa dibuatnya.
"Tanda lencana emas milik Perusahaan Dagang Takdir Sejati! Kau.....kenapa kau memiliki benda itu?"
Ye Yuan hanya mengangkat bahunya.
"Aku tidak mau menerimanya. Tapi dia memaksaku."
Zuo Xin memaksa Ye Yuan untuk menerima benda itu. Dia bahkan sampai hampir berlutut supaya Ye Yuan mau menerimanya.
Ekspresi wajah Pei Wenqiang langsung berubah.
"Ini merupakan lencana emas Perusahaan Dagang Takdir Surga! Bukankah hanya Penguasa Tanah Suci di Cahaya Senja Merah Tua yang memilikinya?"
Ye Yuan melihat ke arah Pei Wenqiang dengan tatapan terkejut.
"Sepertinya aku meremehkanmu. Kau ternyata tahu tentang lencana ini."
Raut wajah Pei Wenqiang terlihat begitu buruk.
"Aku pernah mendengar kakakku berbicara mengenai benda itu sebelum aku pergi ke cabang Perusahan Dagang Takdir Surga yang ada di Tanah Suci Cahaya Senja Merah Tua. "
Ye Yuan merasa seperti mendapatkan sesuatu.
"Oh, ternyata seperti itu. Bukankah engkau tadi berkata ingin menutup Paviliun Pengobatan Harum? Segera tutup saja. Tunggu apa lagi?"
"Haha, tadi aku hanya bercanda, bercanda Adik Ye! Jangan dianggap serius. Aku memang suka bercanda sampai aku lupa maksud kedatanganku ke sini."
Pei Wenqiang memikirkan sesuatu. Dia mengganti topik pembicaraan.
Lelucon macam apa ini? Lencana emas ini hanya bisa dimiliki oleh Penguasa Tanah Suci di sini. Jadi kalau Ye Yuan bisa memilikinya itu berarti dia memiliki status yang amat tinggi.
Kalau sudah begini apa Pei Wenqiang masih berani untuk menutup Paviliun Pengobatan Harum?
Perusahaan Dagang Takdir Surga merupakan perusahaan ranking satu di seluruh wilayah kekuasaan Tanah Suci; perusahaan ini lebih kuat dari pada Cahaya Senja Merah Tua yang merupakan salah satu dari sembilan wilayah di Tanah Suci.
Kalau Ye Yuan menerima tawaran dari Perusahaan Dagang Takdir Surga maka , dia bisa menggunakan lencana emas ini untuk membunuhnya tanpa mengeluarkan tenaga sedikit pun.
Di samping, Zhao Qian terlihat bengong. Entah apa yang ada di pikirannya. Sementara itu, Ye Yuan justru penasaran kenapa Pei Wenqiang datang ke sini.
"Kenapa kau mencariku?"
Pei Wenqiang menjawab, "Seperti ini. Tanah Suci Cahaya Senja Merah Tua akan mengadakan pertandingan pemilihan Setara-Anak Tanah Suci sebulan lagi. Setiap golongan kekuatan yang berada di bawah kekuasaan tanah suci harus mengirimkan tiga perwakilan. Begitu aku mendapatkan kabar ini, aku langsung memikirkanmu. Aku berencana untuk mengikutsertakan dirimu. Bagaimana? Bagus kan?"
"Pertandingan Pemilihan Setara-Anak Tanah Suci? Aku tidak tertarik!" Ye Yuan memutar bola matanya. Dia langsung menolaknya.
Kebanyakan para petarung sangat menantikan kesempatan untuk mengikuti pertandingan ini, tapi Ye Yuan justru menolaknya.
Ketika seseorang berhasil menjadi Setara-Anak Tanah Suci maka dia akan mendapatkan penghormatan dari Tanah Suci, kemudian setelah itu mendapatkan dukungan perkembangan kekuatan seperti metode dan juga pil-pil obat.
Sayangnya, Ye Yuan sudah bisa mencari hadiah-hadiah itu sendiri sekarang ini. bahkan dia sudah tidak perlu mencemaskan dirinya di masa depan. Di Dunia Tinggi, Tabib merupakan pekerjaan yang menghasilkan banyak uang. Selama Ye Yuan mampu membuat pil obat maka dia akan bisa mengumpulkan banyak sekali kristal murni.
Paviliun Pengobatan Harum merupakan usaha Ye Yuan yang menghasilkan banyak uang. Hanya dalam waktu sekitar tiga bulan, kekayaan Ye Yuan sudah mencapai 10 juta kristal murni. Bagi orang yang baru naik ke Dunia Tinggi, jumlah kekayaan ini sangat luar biasa.
Bagi Ye Yuan, dirinya akan merasa sangat tidak berguna jika tidak mampu mendapatkan hal ini. Dia adalah orang yang mengejar mimpi untuk menjadi Tabib Dewa.
"He, kau tidak tahu? Hadiah yang diberikan dalam pertandingan seleksi Setara-Anak Tanah Suci sangat banyak. Juara pertama akan mendapatkan Artefak Luar Biasa tingkat tinggi dan dia juga diberi kesempatan untuk memasuki Lembah Cahaya Senja merah Tua! Sekali lagi Lembah Cahaya Senja Merah Tua! Kakakku yang statusnya sebagai salah satu Tujuh Anak Tanah Suci saja tidak mendapatkan kesempatan seistimewa ini!" Pei Wenqiang sampai terlihat gelisah begitu dia menyampaikan kabar ini.
Ye Yuan tidak pernah mendengar Lembah Cahaya Senja Merah Tua. Jadi dia tidak tahu kenapa Pei Wenqiang sampai gelisah seperti itu.
Jun Tianyu justru yang terlihat amat terkejut.
"Lembah Cahaya Senja Merah Tua merupakan tempat di mana Kaisar Suci Cahaya Senja Merah Tua mendapatkan Dao-nya. Aku dengar tempat ini dibuka tiga ratus tahun sekali. Setiap tempat ini dibuka, hanya ada tiga orang yang boleh masuk. Tiga orang ini biasanya dipilih dari Anak Tanah Suci. Yang jadi pertanyaanku adalah kenapa mereka kali ini mengadakan pertandingan untuk Memilih Setara-Anak tanah Suci? Hal ini tidak pernah terjadi sebelumnya."
Meski Jun Tianyu tidak memasuki tanah Suci, dia cukup paham dengan rahasia-rahasia yang ada di dalamnya.
Pei Wenqiang menjawab, "Aku tidak peduli! Selama aku bisa masuk ke dalam Tanah Suci Cahaya Senja merah Tua maka aku tidak peduli berapa hadiah yang mereka berikan padaku! Sayangku, aku terlalu tua untuk mengikuti pertandingan ini."
Ye Yuan bertanya, "Apakah ada yang berbeda dari Lembah Cahaya Senja Merah Tua ini?"
Jun Tianyu menganggukkan kepalanya.
"Dulu katanya Cahaya Senja Merah Tua merupakan wilayah nomor satu di seluruh Wilayah tanah Suci. Tidak ada orang yang tahu kenapa kemampuan para pemimpin di Cahaya Senja Merah Tua semakin menurun. Sekarang ini, ranking mereka berada di urutan ke sembilan. Satu yang aku tahu kalau kenaikan dan penurunan prestasi Cahaya Senja Merah Tua ada hubunganya dengan lembah ini. Karena setiap pemimpin yang ada di tanah suci berasal dari Lembah Cahaya Senja Merah Tua. Mungkin penyelenggaraan Pertandingan untuk menjadi Setara-Anak Tanah Suci mungkin untuk mematahkan kutukan ini. Mungkin mereka mengharapkan untuk mendapatkan seorang petarung muda yang mampu mendapatkan Dao di Lembah Cahaya Senja Merah Tua. "
Catatan: Ranking yang dipakai untuk tanah suci ini berasal dari perangkingan pegawai resmi pengadilan di China Kuno, di mana nomor satu sebagai status tertinggi.