Kau Sangat Berani
Kau Sangat Berani
"Bocah, kau ini sombong sekali! Tapi, kau memang punya sesuatu yang bisa kau sombongkan! Aku akan memberimu kesempatan, bergabunglah dengan Komplotan Bulan Matahari kami. Nanti, kau akan bisa berkelana ke mana pun kau mau di tanah kota selatan ini! Tidak akan ada orang yang mengganggumu seperti hari ini," Xiao Riyue berbicara sambil menekan marah yang ada di dalam dadanya.
Ye Yuan tersenyum.
"Apa kau sedang mencoba membujukku di sini?"
Xiao Riyue menjawab dengan nada dingin, "Hari ini aku berhasil naik tingkat. Ini menjadi tanda kalau kedua komplotan yang lain sudah berakhir. Kau akan punya masa depan kalau kau mengikuti Xing Guan!"
Ye Yuan memonyongkan bibirnya dan menanggapi dengan nada merendahkan,"Aku rasa kau salah paham. Kau masih belum pantas untuk mengajakku!"
Semua orang yang menonton bahkan tidak berani menghela napas dengan keras. Namun, sorot mata mereka menyiratkan kekaguman pada Ye Yuan.
Provokasinya terhadap Xiao Riyue terlalu sadis!
Xiao Riyue menjadi masam. "Apakah kau menolah roti panggang dan memilih untuk minum racun saja? "
Ning Siyu tiba-tiba ikut berbicara kali ini.
"Dengan standar keahlian yang Guru Ye miliki, dia sudah pantas untuk masuk ke Menara Pil! Orang-orang seperti kalian, yang hanya Raja Dewa surga lapisan pertama saja, memang kalian punya kualifikasi apa untuk mengajaknya bergabung?"
Xiao Riyue sangat marah!
Dia sudah melewati banyak sekali kesulitan dan pada akhirnya berhasil mencapai tingkatan Raja Dewa. Awalnya,dia pikir kalau keberhasilannya ini akan membuat orang berbalik badan ke arahnya ketika mereka melihatnya. Dia tidak menyangka kalau ada dua orang bodoh yang muncul hari ini dan sama sekali tidak menganggapnya penting.
Apakah status Raja Dewa ini tampak tidak berharga?
"Hahaha...apa kau bilang? Hanya Raja Dewa surga lapisan pertama saja! Hei, gadis kecil, perkataanmu sungguh tinggi sekali! Masuk ke Menara Pil? Untuk bisa masuk ke sana, dia harus hidup terlebih dahulu. Karena kalian ini tidak tahu bagaimana cara menghargai bantuan orang, maka aku akan menghancurkan Salon Tangan Ajaib hari ini. Aku ingin lihat apakah kalian masih berani bersikap kurang ajar!"
Xiao Riyue tertawa karena saking begitu marahnya. Dia benar-benar membenci dua orang yang tidak tahu diri.
Ada lonjakan kekuatan dunia yang muncul, besarnya sama seperti gelombang banjir besar dan langsung membuat orang-orang di sini melayang terbang.
"Kau ini belum pernah melihat dunia sebelumnya. Baru mencapai tingkatan Raja Dewa saja kau sudah memamerkan kekuatanmu. Dengan kekuatan semacam ini, kau seharusnya malu ketika kau berada di kota dalam! Kalau kau berani menyentuh satu helai saja rambutku maka akan ada orang yang datang untuk menghabisimu!"
Ning Siyu tampak pucat menghadapi kekuatan besar Xiao Riyue. Akan tetapi, kalimatnya masih terdengar sarat akan penghinaan. Dia sama sekali tidak menganggap Xiao Riyue, yang memiliki status petarung Raja Dewa ini, penting.
Jantung Xiao Riyue berdetak kencang.
Apakah gadis ini berasal dari kota dalam dan memiliki status tinggi?
Akan tetapi, dia langsung menyingkirkan pikiran ini.
Setiap anak perempuan dari kota dalam memang sombong. Bagaimana mungkin mereka datang ke toko kecil macam Salon Tangan Ajaib ini dan menjadi pesuruh lagi?
Gadis ini pasti hanya menggertak saja!
"Heh, kau menggunakan kota dalam untuk menakutiku! Apa kau pikir aku ini takut? Aku akan menyingkirkanmu hari ini. Aku ingin lihat apa memang ada orang yang datang dan menghabisiku nanti!"
Xiao Riyue mendengus sinis. Telapak tangannya menyerang ke arah Ning Siyu dengan momentum yang luar biasa.
Duar!
Semua orang melihat badan Xiao Riyue terhempas ke belakang, dan jatuh ke jalan. Organ-organ dalam di tubuhnya sampai kaget. Dia tampak sangat konyol.
Xiao Riyue agak goyah berdiri. Dia melihat dengan sangat terkejut ke arah anak muda yang ada di depannya. Bagaimana bisa ada seorang petarung Raja Dewa di sini?
"Siapa tadi...yang akan kau singkirkan?" mata Ning Fangrong sudah seperti obor, dia merendahkan Xiao Riyue. Sorot matanya sudah penuh dengan kekuatan pembunuhan.
Ning Siyu awalnya tertegun namun dengan cepat dia menjadi begitu girang. Dia bergegas menarik tangan Ning Fangrong. "Kakak, kenapa kau datang ke sini?"
Ning Fangrong melihatnya penuh kasih. "Kalau aku tidak datang, kau akan ditindas oleh orang-orang ini kan?"
"Kakak memang paling hebat!" Ning Siyu menjawab dengan nada manja.
Ning Fangrong mengusap kepala Ning Siyu tapi kepalanya menoleh ke arah Xiao Riyue. Dia berkata dengan nada dingin pada orang itu.
"Aku tanya, siapa yang akan kau binasakan?"
Ekspresi wajah Xiao Riyue terlihat begitu jelek. Dia tidak menyangka kalau akan ada seorang petarung Raja Dewa muncul di tengah keramaian.
Meski dia sangat muda, kekuatannya jauh lebih besar dari pada Xiao Riyue. Orang ini tidak bisa dilawan oleh Xiao Riyue, yang barusan mencapai tingkat kekuatan Raja Dewa.
Barusan, dia hanya sekedar berbicara. Tidak dinyana, ternyata memang beneran ada seorang petarung raja Dewa yang keluar untuk langsung membunuhnya.
Siapa yang dapat memahami kegetiran seperti ini selian Xiao Riyue sendiri?
Di mana sosok yang disebut sebagai yang tak terkalahkan di kota selatan ini?
Di mana sosok yang katanya menyapu bersih kota selatan dan sosok yang akan menyatukan tiga komplotan?
Anak muda ini pasti memiliki status tinggi. Dia adalah orang dari kota dalam dan selain itu, dia pastinya datang dari latar belakang kekuatan besar di sana.
Jadi, ini artinya...status gadis ini memang tidak main-main!
Tapi, kalau dia memang memiliki status yang tinggi, kenapa dia mau disuruh-suruh seperti pelayan di toko kecil ini?
Apa...dia gila?!!
Xiao Riyue memaksa untuk tersenyum. Dia menjadi terlihat lebih jelek daripada ketika menangis.
"Aku memang punya mata tapi aku tidak bisa melihat. Kiranya, dari keluarga apa di kota dalam, Adik ini?"
Ning Fangrong menjawab dengan nada tenang, "Kau masih belum pantas untuk memanggilku dengan sebutan adik! Ada peraturan di kota kekaisaran ini yang mengatakan bahwa petarung Raja Dewa tidak boleh mencampuri urusan yang ada di kota luar. Apa kau...ini merendahkan Istana Wali Kota?"
Xiao Riyue menangis pilu dalam hati!
Dia memang baru saja naik ke tingkatan Raja Dewa dan belum melapor ke kota dalam. Awalnya, dia ingin 'mengasah pisaunya' dengan pisau tajam, dengan langsung menyatukan tiga komplotan yang ada di kota selatan ini.
Kota dalam biasanya memperbolehkan hal-hal macam ini terjadi.
Lagian, orang-orang yang tinggal di kota luar ini juga tampak seperti semut di mata penduduk kota dalam.
Bagi Xiao Ruyan, dia ketika dia nanti masuk ke kota dalam, dia masih membutuhkan dukungan sumberdaya untuk meningkatkan kekuatannya.
Setelah menggabungkan tiga kekuatan komplotan di bawah kepemimpinan Komplotan Bulan Matahari, maka Xiao Ruyen akan mendapatkan pasokan tanpa henti untuk peningkatan kekuatannya.
Hanya saja, kenyataan tidak seindah harapan. Siapa sangka, dia begitu tidak beruntung, bertemu dengan seseorang dari kota dalam ketika dia baru saja naik tingkat.
"Ini...Ini...aku ...aku.." Xiao Riyue menjawab dengan terbata-bata dan bahkan tidak bisa menyelesaikan kalimatnya.
Ketika He Xiao dan Luo Yu melihat kejadian ini, mereka tampak murung.
Awalnya, mereka pikir akan mendapatkan dukungan di belakang, ternyata di pendukung yang baru saja 'bersinar' ini dihajar habis oleh seseorang hanya dengan satu tamparan.
Toko obat kecil ini ternyata memiliki latar belakang yang sangat dalam!
Gadis ini memanggil si petarung Raja Dewa dengan sebutan kakak, sebuah tanda kalau statusnya pasti sangat tinggi.
Akan tetapi, dia mau menjadi seorang pelayan yang disuruh ke sana ke mari di toko kecil ini.
Lalu...itu berarti..latar belakang si Master Ye.....
Apa mungkin kalau Master Ye ini adalah tabib genius baru dari Menara Pil? Dan dia datang ke kota luar dengan menggantungkan plakat 'Akan Mengabulkan Semua Permintaan' dengan tujuan untuk berlatih?
Semakin orang-orang ini berpikir jauh, maka semakin masuk akal jadinya.
Sepertinya, penjelasan macam ini yang paling bisa diterima.
Semua orang kemudian merasa kalau Ye Yuan ini adalah orang yang luar biasa. Meski Ning Fangrong memiliki tingkat kekuatan yang sama dengan Xiao Riyue, yakni petarung Raja Dewa surga tingkat pertama, dia memancarkan aura kebangsawanan yang tidak dimiliki oleh ketua Komplotan Bulan Matahari.
Ning Fangrong berbicara dengan nada dingin, "Kalian, pergilah ke gerbang masuk kota dalam dan tunggu aku di sana. Nanti, aku akan membawa kalian ke Menara Bela Diri dan menerima hukuman di sana!"
Raut wajah Xiao Riyue berubah. Dia langsung panik.
"Ini....Yang Mulia, aku.."
Kedua alis Ning Fangrong berkerut. Dia berkata dengan nada suara tidak senang, "Apa? Ada masalah? Beraninya kau berteriak-teriak akan membunuh anggota keluarga Ning. Aku akui kalau kau ini sungguh berani!"
Xiao Riyue gemetar. Kakinya menjadi terasa lembek. Dia berlutut di hadapan Ning Fangrong dan menangis, "Kau..Kau anggota Keluarga Ning!"