Dewa Obat Tak Tertandingi

Berlakon Sepenuh Hati Ketika Beraksi



Berlakon Sepenuh Hati Ketika Beraksi

0 Pengurus Su masih bisa diandalkan dalam mengemban tugas ini. Dia benar-benar menutupi kabar tentang keberhasilan Ye Yuan membuat Pil Penawar Racun Kualitas hebat. Wang Lingbo tentu paham betul dengan Racun Bulu Ribuan Malam miliknya.       1

 Dilihat dari keefektifan Pil Penawar Racun kualitas langit, Liang Wanru kemungkinan hanya bertahan selama 40 hari. Jadi pagi ini, dia mengirim saudaranya, Wang Pianran untuk mendatangi Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

 Ada banyak orang yang Wang Pianran bawa. Mereka mengelilingi Menara Harta Karun Tak Terhingga sampai tidak ada air yang bisa mengalir keluar.      

 Yang membuat orang terkejut bukan kepalang adalah Wang Pianran ternyata mengenakan baju putih duka, air matanya terus mengalir membasahi pipi.      

 Ada banyak orang yang melihat kejadian ini, ada juga pihak dari tiga keluarga besar yang hadir di sini untuk menyaksikan lelucon yang akan dibuat oleh pihak Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

 Keluarga Wang paling handal dalam hal racun. Dan Racun Bulu Ribuan Malam merupakan karya besar mereka. Racun ini bisa membunuh orang tanpa diduga. Semua orang tahu bahwa tidak ada orang dari Kota Bukit Perhiasan ini yang mampu melawan Racun Bulu Ribuan Malam.      

 Karena hal inilah maka ekspresi wajah orang-orang langsung berubah begitu mereka mendengar tentangnya.     

 Bahkan Keluarga Lin dan Lu juga waspada terhadap Keluarga Wang karena hal ini. Ibarat sebuah perkataan yang berbunyi, tombak yang berada di tempat terbuka lebih mudah dihindaari dari pada anak panah yang tersembunyi.      

 "Su Linpu, cepat serahkan orang itu padaku! Wanru adalah anggota keluarga Liang dalam hidup dan juga matinya! Cepat serahkan dia padaku!"      

 "Oh iya! Bukankah tabib tamu dari Menara Harta Karun Tak Terhingga kalau dia mampu menyembuhkannya dari Racun Bulu Ribuan Malam? Cepat panggil dia supaya aku bisa melihatnya sendiri!"      

 "HuHu.....Wanru! Kau mati dengan begitu tidak adil!"      

 ...     

 Wang Pianran mengayunkan badan penuh lemaknya dan berteriak dengan amat keras sambil meraung di depan Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

 Dia terus meneriakkan kata, 'Wanruku tersayang."     

 Lakonnya ini sungguh membuat banyak orang terkejut!      

 Bukankah si Pianran ini adalah wanita yang keji, yang tega melakukan hal jahat kepada anak tirinya sendiri?      

 Ada apa dengannya hari ini?      

 Wang Pianran menangis tersedu-sedu seolah yang meninggal adalah anak kandungnya sendiri.      

 Sebelumnya, Keluarga Wang sudah melakukan usaha mereka untuk memperburuk masalah ini hingga ramai.      

 Tujuan Wang Lingbo sudah jelas. Karena ada orang yang sudah berani menantang Racun Bulu Ribuan Malam kebanggaan Keluarga Wang maka pihak Keluarga Wang harus menghukumnya dengan kematian.      

 Setidaknya, dia harus memukul di bajingan itu sampai mati dan menghancurkan reputasinya.      

 Selama reputasi Ye Yuan memburuk maka dia hanya akan menjadi bola panas. Menara Harta Karun Tak Terhingga tidak akan berani melindunginya lagi.      

 Selama Ye Yuan tidak berada dalam perlindungan Menara Harta Karun Tak Terhingga maka dia akan menjadi bulan-bulanan Keluarga Wang.      

 Hari itu, Wang Lingbo gagal untuk mempermalukan Ye Yuan dan justru dia yang sangat malu. Hal ini tentu membuat Wang Lingbo tidak bisa menelan rasa penghinaan ini.      

 Dia tidak akan menyerah sampai Ye Yuan benar-benar hancur.      

 Bagaimana bisa ada orang lumpuh seperti Ye Yuan yang berani menantangnya, tuan dari Kota Bukit Perhiasan ini? Sepertinya dia memang tidak tahu apa arti kata kematian.      

 "Si babi betina gemuk itu sungguh menjijikkan! Badannya yang sudah penuh dengan lemak hampir ambruk ke tanah!"      

 "Benarkah? Tidak apa-apa meski dia jelek, yang mengherankan, hatinya juga jelek. Bagaimana mungkin dia bisa memberikan racun itu pada anak tirinya sendiri?"     

 "Benar, tapi apa yang sebenarnya terjadi di sini? Apakah rumor yang beredar itu mungkin benar?"     

 "Apakah Menara Harta Karun Tak Terhingga memang bisa menyembuhkan Wanru dari Racun Bulu Ribuan Malam? Kalau sampai mereka gagal membuktikan omongan besar maka akan sulit bagi mereka membereskan kekacauan ini!"      

 "Kalau racun Bulu Ribuan Malam ini merupakan racun terkuat yang ada di Kota Bukit Perhiasan ini. Tidak mungkin Wanru bisa sembuh kalau tidak ada Pil Penawar Racun kualitas hebat! Kali ini si tabib tamu Menara Harta Karun Tak Terhingga membuat lubang besar! sepertinya dia menjalani hidup yang tidak mudah kan?"     

 "Benarkah! Aku dengar kalau di abib tamu ini ternyata lumpuh. Beraninya dia mengeluarkan pernyataan sebesar itu. Dia bERKATA kalau dia akan mencari penawar dari racun Bulu Ribuan Malam ini. Apakah dia sengaja menyodorkan wajahnya untuk dipukul banyak orang?"     

 .....     

 Lewat rencana jahat yang sudah disusun oleh Keluarga Wang, perkara soal Menara Harta Karun Tak Terhingga yang menantang akan mencari obat untuk racun Bulu Ribuan Malam menjadi topik panas.      

 Selain tidak ada orang yang optimis terhadap Menara Harta Karun tak Terhingga, orang-orang ini juga sangat menghina Ye Yuan dan merasa kalau Ye Yuan ini hanyalah seorang bocah yang suka membuat masalah, masalah besar untuk Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

 Kalau sampai masalah ini tidak bisa ditangani dengan baik maka dampaknya akan sangat buruk bagi Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

 Kali ini, Pengurus Su akhirnya keluar setelah diteriaki berkali-kali.      

 Begitu dia melihat Wang Pianran sedang berlakon, dalam hati sebenarnya dia senang.      

 "Heh, bahkan kita tidak berharap Ye Yuan akan mampu membuat Pil Penawar Racun kualitas hebat! Wang Lingbo, kau mungkin tidak mengharapkan juga meski dalam mimpimu kan? Kalau mereka tidak menyebarkan perkara ini maka kami mungkin tidak akan mempermasalahkannya. Sekarang ini semua orang jadi tahu, kau ini menggali lubang sendiri! Ekspresi wajah wanita bodoh ini sebentar lagi akan terlihat menarik!" Pengurus Su menyeringai sinis dalam hatinya.      

 Yang namanya senang ya senang, tapi pengurus Su adalah orang yang cerdas. Bagaimana mungkin dia menunjukkan wajah ini di hadapan banyak orang?      

 Yang Rui memerintahkannya untuk menutupi tentang keberhasilan Ye Yuan untuk memaksimalkan daya tarik orang-orang terhadap Menara Harta Karun Tak Terhingga, dan setelah itu dia akan dengan keras menampar wajah Keluarga Wang dengan menggunakan si tabib tamu, Ye Yuan.      

 Dengan cara seperti ini maka situasi di Menara Harta Karun Tak Terhingga akan meningkat pesat.      

 Dan untuk Wang Pianran, dia hanya menyeringai sinis pada lelucon yang dia bikin.      

 "Ini adalah wilayah Menara Harta Karun Tak Terhingga. Wanita sepertimu tidak diperbolehkan untuk bertindak kejam! Kalau kau paham, maka cepat pergi dari sini! Jika tidak maka jangan salahkan Menara Harta Karun Tak Terhingga karena tidak bersikap baik padamu!" kata Pengurus Su serius.      

 Begitu melihat penampakan Pengurus Su, wang Pianran jadi semakin puas. Dia menjawab sinis.      

 "Su Linpu, ada begitu banyak mata yang menyaksikan kita! Aku tidak percaya kalau kalian dari Menara Harta Karun Tak Terhingga yang besar ini ternyata berani menindasku, yang seorang wanita!"      

 Dahi Pengurus Su berkerut.      

 "Wang Pianran, apa yang sebenarnya kau inginkan? Tidakkah kau takut telah mempermalukan suamimu seperti ini?"     

 Wang Pianran hanya tersenyum dingin.      

 "Heh, tabib tamumu membawa Luo Jian dan dengan paksa masuk ke kediaman Keluarga Liang dan kemudian menculik anggota keluarga kami, Wanru. Dan dia juga melukai suami dan paman kedua keluarga kami. Bukankah itu namanya sudah keterlaluan menindas orang? Oh Wanruku yang malang! Kau mati dalam keadaan tidak adil seperti ini!"      

 Pengurus Su berkata dengan nada tidak senang.      

 "Kau sungguh sembrono! Nona Wanru adalah penyelamat hidup Ye Yuan jadi apa yang dia lakukan dengan menerobos masuk ke rumahmu untuk menyelamatkan orang berarti sebuah tindakan moral yang benar! Dari mana datangnya kata' penculikan' ini? dan lagi, bukankah kalian yang meracuni Wanru dengan Racun Bulu Ribuan Malam? Sungguh kau seperti ular berbisa!"      

 Mata Wang Pianran berputar. Diam-diam dia senang di dalam hati. Si tua itu akhirnya jatuh ke dalam perangkapnya.      

 "Su Linpu, jangan memfitnah seperti itu! Wanru memang biasanya sangat membenciku. Dia membenciku karena aku merebut posisi ibunya, jadi dia menentangku di rumah. Amarhaku sedang tidak dalam kondisi yang baik hingga aku bertengkar hebat dengannya, itulah yang benar! Aku meracuninya karena aku sedikit marah kepadanya, supaya dia tidak akan melakukan hal yang aneh lagi. aku pun memiliki penawar racunnya. Bagaimana mungkin aku tega menyaksikannya mati begitu saja? apa pun itu, dia tetaplah anak suamiku.sementara itu, ada seorang anak muda yang penuh nafsu dengan kecantikannya dan kemudian menculiknya, dan bahkan berlari ke depan rumah saudaraku untuk mengumbar pernyataan besar tanpa tahu malu! Dia berkata kalau dia bisa menyembuhkan Wanru. Sekarang, lihat, bukankah dia justru membahayakannya! Hiks..hiks... putriku yang malang, kau mati dengan cara tragis seperti ini! pemuda itu adalah si biang keladi yang menyebabkan kau meninggal!"      

 Harus diakui kalau wanita ini memang berlakon dengan sangat bagus. Air matanya jauh dan dia menangis begitu menyedihkan.      

 Tangisan ini sungguh telah menipu banyak orang. Kesan wanita licik itu luntur seketika dari dirinya.      

 Dia berhasil mencampur antara hitam dan putih (benar dan salah). Orang-orang pun kini beralih melotot ke arah Pengurus Su.      

 Bagi mereka, Ye Yuan adalah si biang keladi dan Menara Harta Karun Tak Terhingga adalah komplotannya.      

 Wang Pianran mengatakannya dengan sangat logis dan dia juga sama sekali tidak menutupi kecerdikannya sehingga orang-orang yang menonton tidak bisa membencinya.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.