Pil Penyembuh Jiwa dan Skandha Dao
Pil Penyembuh Jiwa dan Skandha Dao
Wajah Liang Wanru langsung memerah , dia menundukkan kepalanya, malu.
Hong Yin tertawa melihat reaksi gadis itu.
"Kalau kau memang merindukannya, memang kenapa? Apa salahnya? Wanita mana yang tidak menyukai orang jenius macam Tuan Ye? Sebenarnya, aku pun menyukainya. Sayangnya, aku tidak beruntung dan sadar kalau dia tidak akan tertarik padaku."
Hong Yin sudah lama memperhatikan kalau Ye Yuan sangat berbakat. Selama lautan energi dewanya bisa pulih maka, cepat atau lambat namanya akan membumbung tinggi sampai ke langit.
Bahkan dalam kondisi di mana lautan energi murni dewanya rusak sekalipun, dia masih bisa memiliki tumpuan dengan kemampuan uniknya menggunakan Pembuatan Pil Dao Formasi.
Selain itu, langkah pemimpin Menara Harta Karun Tak Terhingga mengirimkan Luo Jian untuk melindungi Ye Yuan, menunjukkan kalau akan ada banyak masalah yang dihadapi Ye Yuan.
Liang Wanru menjadi tertarik ketika dia mendengar perkataan Hong Yin. Dia menatap wanita itu.
Hong Yin mendesah berat. "Aku tidak sedang bercanda denganmu. Selain bakat ilmu pengobatannya yang sangat luar biasa, dia pun memiliki perasaan yang halus dan juga baik. Dia tidak keberatan pergi ke kediaman Keluarga Wang untuk memohon kepada mereka agar menyelamatkanmu. Siapa wanita yang tidak tersentuh melihat aksi lelaki seperti itu? Sayangnya, aku dan dia ditakdirkan tidak bersama."
Ketika Liang Wanru mendengar pernyataan Hong Yin, dia ikut merasa sedih. Selain bisu, dia hanyalah seorang manusia biasa. Berbicara mengenai tidak bisa bersama, bukankah kondisi ini jauh lebih cocok untuk menggambarkan dirinya?
Kali ini, ada suara ketukan pintu. Hong Yin pergi untuk membuka pintu dan sangat terkejut begitu melihat siapa yang ada di depannya.Ye Yuan datang!
"Tuan Ye, kau akhirnya keluar! Kau..kekuatanmu sudah pulih kembali!" mulut kecil Hong Yin membentuk lingkaran. Cukup lama, dia ternganga. Dia belum pernah mendengar ada petarung yang bisa mendapatkan kekuatannya kembali setelah lautan energi murni dewanya rusak.
Tentu saja ini karena kebanyakan petarung tidak ada yang bisa membuat Pil Tanda Langit Bintang Satu.
Ye Yuan tersenyum.
"Benar, sepuluh tahun ini aku mengasingkan diri dan akhirnya mendapatkan sesuatu! Terima kasih banyak karena kau telah menemani Nona Wanru melepaskan kecemasannya dan kebosanannya di sini."
Jantung Hong Yin berdetak kencang, dia menatap Ye Yuan dengan sorot mata kekaguman.
Dia langsung mengibaskan tangannya mendengar kalimat Ye Yuan.
"Apa yang Tuan katakan? Aku dan Wanru sudah lama menjadi teman baik yang saling bercerita banyak hal. Pengalaman hidupnya sungguh mengenaskan tapi dia memiliki sifat yang baik. Aku selalu mengharapkan punya teman baik seperti dia."
Liang Wanru melihat Ye Yuan masuk ke dalam dan langsung ikut menjadi senang.
Ye Yuan langsung minta maaf begitu dia melihat Wanru.
"Nona Wanru, beberapa tahun ini, aku mengasingkan diri dan meninggalkanmu sendiri di sini. Aku sungguh minta maaf!"
Wajah Liang Wanru menunjukkan sebuah senyum yang sudah lama tidak terlihat. Dia menggelengkan kepalanya, sebagai tanda kalau dia tidak keberatan.
Ye Yuan tersenyum.
"Bersamaan dengan ini, aku membawa berita baik untukmu."
Liang Wanru tampak ragu dengan maksud berita baik yang disampaikan oleh Ye Yuan. Ye Yuan tidak lagi membuatnya menunggu dan langsung mengeluarkan dua butir pil.
Tatapan mata Hong Yin menjadi semakin tajam. Dia terkejut.
"Tuan Ye , ini...ini adalah Pil Skandha Dao?"
Ye Yuan agak terkejut dan berkata," Kau tahu tentang Pil Skandha Dao?"
Dua jenis pil ini jarang sekali muncul di hadapan orang awam. Bahkan di dalam Menara Harta Karun Tak Terhingga, pil ini tidak ada. Ini karena, tidak ada seorangpun yang bisa membuatnya.
Ye Yuan tidak menyangka kalau Hong Yin bisa mengenalinya.
"Ini memang Pil Skandha Dao! Lebih dari 30 tahun yang lalu, pemimpin meminta Pil Skandha Dao dari para petinggi. Aku beruntung bisa melihatnya langsung. Aku tidak menyangka setelah bertahun-tahun lamanya, aku bisa melihatnya lagi. Apakah Tuan Ye yang membuatnya sendiri?" Hong Yin bertanya kepada Ye Yuan dengan nada tak percaya.
Ye Yuan tersenyum menjawab pertanyaan ini.
"Kalau bukan aku, apa mungkin pil ini jatuh dari langit?"
Hong Yin syok. Dia tahu kalau Pil Skandha Dao ini begitu sulit untuk diracik. Hampir tidak ada tabib di Kota Bukit Perhiasan ini yang bisa membuatnya.
Dia tidak menyangka kalau Ye Yuan ternyata membuatnya.
"aku.....Aku tidak bermaksud seperti itu, "Hong Yin langsung sadar kalau dia salah mengucapkan kalimatnya jadi dia dengan cepat menanggapi kalimat Ye Yuan.
Ye Yuan tertawa. "Haha, aku bercanda denganmu, jangan dianggap serius."
Baru setelah itu Hong Yin melepas napas lega.
"Tuan, kualitas dari Pil Skandha Dao ini jauh lebih baik dengan Pil yang aku lihat waktu itu! Dan ..kalau ini adalah Pil Skandha Dao, yang ini berarti ...Pil Penyembuh Jiwa?"
Ye Yuan mengangguk.
"Nona Hong Yin sungguh pintar! Kau benar, ini adalah Pil Penyembuh Jiwa!"
Hong Yin teringat kembali omongan besar Ye Yuan di hadapan Keluarga Wang. Dia tidak menduga kalau Ye Yuan sungguh membuktikannya.
Alasan kenapa Liang Wanru tidak bisa berbicara karena ada bagian dalam tubuhnya yang kehilangan Dao Surgawi. Untuk mengembalikan bagian yang hilang ini, diperlukan Pil Penyembuh Jiwa.
Sementara itu khasiat dari Pil Skandha Dao adalah untuk membantu Liang Wanru mencapai tingkat kekuatan Maha Dewa.
Di Dunia Belukar Abadi, seseorang yang ingin mencapai tingkatan Maha Dewa harus memiliki kekuatan hati di tingkat Persatuan Manusia dan Nirwana.Ini karena tingkatan Maha Dewa membutuhkan harmonisasi antara Intisari, Energi dan Jiwa.
Di Dunia Bentangan Langit, kondisi seperti ini bisa dicapai dengan menggunakan pil obat. Hanya saja, Pil Skandha Dao ini sangat sulit untuk dibuat. Bahkan rata-rata Dewa Tabib Bintang Satu tidak bisa membuatnya.
Meskipun katakanlah mereka bisa membuatnya, harganya ada di atas rata-rata yang bisa dibayar oleh orang biasa.
Dulu, Ye Yuan bilang kepada Wang Lingbo kalau selain menyembuhkan Liang Wanru dari Racun Bulu Ribuan Malam, dia juga akan membuat Liang Wanru berbicara. Sekarang, apa yang dikatakan Ye Yuan ini terjadi.
Entah bagaimana perasaan Wang Lingbo kalau saja dia tahu tentang hal ini.
.....
Malam hari, ada sebuah bayangan meliuk kemudian menghilang dan masuk ke dalam kediaman Keluarga Wang. Di depan Wang Lingbo, Ada seorang lelaki berbaju hitam. Wang Lingbo tidak terkejut melihat penampilan orang ini.
"Kau datang. Apakah ada kabar baru tentang pergerakan Menara Harta Karun Tak Terhingga?" Wang Lingbo bertanya dengan nada santai.
Wajah lelaki berbaju hitam tertutup, wajahnya tidak kelihatan.
"Ye Yuan sudah keluar!" jawabnya.
Alis Wang Lingbo terangkat naik. Ada sebuah kilat senyuman aneh di pojok bibirnya.
"Si bocah itu akhirnya keluar! Aku harus menyelesaikan penghinaan yang dia buat untuk keluarga ini."
"Heh, lautan dewanya sudah sembuh!" si lelaki berbaju hitam ini meneruskan kalimatnya.
Sekujur tubuh Wang Lingbo gemetar. Dia sangat syok menatap si lelaki berbaju hitam. Kabar ini seperti geledek di siang bolong.
"Dia bisa membuat Pil Tanda Langit Bintang Satu? Ini mustahil! Sangat mustahil!" Wang Lingbo berteriak tidak sengaja.
Si lelaki berbaju hitam berkata. Sorot matanya sangat tajam.
"Untuk apa aku berbohong? Selain dia bisa membuat Pil Tanda Langit Bintang Satu, dia juga membuat Pil Skandha Daao dan juga Pil Penyembuh Jiwa. Heh, apakah sekarang wajahmu sudah terbakar?"
Mata Wang Lingbo melebar. Dia terkejut mendengar berita yang disampaikan oleh lelaki hitam. Tubuhnya lunglai.
Seperti yang disebutkan oleh lelaki berbaju hitam, wajah Wang Lingbo memang sudah terbakar panas.
Sepuluh tahun yang lalu, Ye Yuan menyelamatkan Liang Wanru. Ini seperti sebuah tamparan di wajahnya.
Sepuluh tahun kemudian, Ye Yuan membuat Pil Skandha Dao dan Penyembuh Jiwa membuktikan sumpahnya waktu itu.
Kalau sudah seperti ini, bagaimana mungkin wajahnya tidak panas?
Setelah beberapa saat, dia baru bisa mencerna kabar ini. tatapan matanya begitu dingin ketika dia melihat si lelaki berbaju hitam.
"Kau tidak datang ke sini hanya untuk mencemoohku kan?"
Si lelaki berbaju hitam itu terkekeh.
"Tentu saja tidak! Ye Yuan, dia akan pergi ke Sarang Angin Yin!"