Guntur Bergemuruh Sembilan Surga
Guntur Bergemuruh Sembilan Surga
"Langit Awan, Aliran Jiwa Yu mu yang tidak tahu malu itu sudah bertahan dengan gelarnya selama lebih dari satu juta tahun! Apa kau pikir aku akan bisa terlena oleh tipuanmu?"
Langit Awan jelas merasa menyesal dan marah. Dia baru saja membuat kesalahan yang tidak penting. Ini terjadi bukan karena lelaki itu bodoh tapi dia terlalu terkejut mendengar Ye Yuan menyebut nama Aliran Jiwa Yu dan rahasia tentang Maha Dewa. Inilah yang membuatnya menjadi lengah.
Ye Yuan benar-benar menggunakan kesempatan ini untuk menyerangnya.
Gu Xu langsung menjadi kedinginan begitu dia merasakan adanya kekuatan dingin yang datang ke arah lehernya. Kekuatan Ye Yuan saat ini sudah naik berkali-kali lipat setelah kembali dari Belantara Hujan Darah. Domain raja dewa milik Guo Xu terlihat begitu lemah di depan Pedang Penghancur Iblis.
"Ji Qingyun, jahat sekali kau! Apa kau lupa kalau kau berada di Kota Suci? Apa kau pikir kau akan bisa melarikan diri dengan menahanku? Mimpi saja!" Guo Xu menggertakkan giginya sambil berbicara.
Ye Yuan bergerak secepat kilat untuk mengunci energi murni Guo Xu. Dia kemudian menepuk pundak Guo Xu dan berbicara padanya sambil tersenyum.
"Sebaiknya kau khawatirkan dirimu. Kau tidak perlu memikirkan urusanku. Kalau aku sampai mati di sini, aku pastikan kau akan meninggal duluan dari pada aku."
Wajah Guo Xu sudah sepucat abu. Sekarang ini, sepertinya dia sudah seperti daging yang sudah siap di papan pemotongan.
"ji Qingyun, apa rencanamu?' Tanya Langit Zan dengan suara tegas.
Guo Xu memiliki jabatan yang cukup tinggi di Kota Suci. Alasan ini yang digunakan Ye Yuan untuk memilih si tawanan.
Ye Yuan menanggapi dengan senyuman kecut.
"Dua syarat! Yang pertama cepat serang Balai Pengobatan Raja dan yang kedua, serahkan prasasti dewa! Jangan lihat aku dengan tatapan seperti diriku. Tidak perlu ada diskusi lagi. AKu akan menghitung sampai sepuluh. Kalau nanti waktunya sudah habis, Gua Xu pasti akan mati!"
"Mimpi saja kau Ji Qingyun! Prasasti dewa yang ada di antara Kota Suci ini merupakan rahasia yang tidak mungkin diserahkan pada pihak lain! Para tetua kami bahkan tidak bisa mempelajarinya?" Langit Awan berkata dengan nada kejam.
Di sisi lain, Ye Yuan menghiraukannya dan mulai menghitung dari belakang.
"Sepuluh!"
"Sembilan."
"Delapan."
"Tujuh."
"Tiga!"
Ekspresi wajah Langit Awan semakin muram. Dia berkata sambil tersenyum kecut.
"Ji! Apa kau akan menggunakan cara seperti itu untuk menakutiku? Kau terlalu naif! Kalau kau memang benar akan membunuh Guo Xu maka aku pastikan kau akan mati hari ini!"
Napas Langit Awan berubah terdengar besar-besar bersamaan dengan hitungan mundur Ye Yuan. badannya sudah basah kuyup oleh keringat dingin. Meski begitu, dia masih bersikeras untuk menentang Ye Yuan.
"Dua!"
"Satu!"
Langit Awan menatap Ye Yuan dengan seringai dingin di wajahnya. Dia tidak percaya kalau Ye Yuan berani melakukan sesuatu. Lagi pula dia berada di wilayah Kota Suci. Kalau sampai dia berani membunuh Guo Xu maka dia tidak akan bisa melarikan diri setelahnya.
"Guo Xu,tenangkan pikiranmu. Aku yakin kalau kau percaya Ji Qingyun ini tidak akan berani untuk membunuhmu!" Langit Awan berkata pada Guo Xu.
"Waktu habis!"
Tepat pada saat ini, hitungan mundur sepuluh sudah habis. Langit Awan tertawa terbahak-bahak.
"Ji Qingyun! Kenapa kau masih belum bergerak untuk membunuh? Bukankah tadi kau mengancamku?"
Sudut mulut Ye Yuan melengkung, mengulaskan senyuman mencemooh. Energi Pedang Penghancur Iblis perlahan terasa maju ke depan.
Pedang Ye Yuan menggorok kepala Guo Xu!
Kepala lelaki itu melayang meninggalkan jasad tubuhnya. Bersamaan dengan ini semua, Pedang Penghancur Iblis juga ikut memotong-motong jiwa dewa Guo Xu menjadi berkeping-keping.
Semua orang tertegun!
Baru setelah kepala GuoXu jatuh ke tanah, mereka tersadar.
Penerus Kota Suci ternyata mati dengan begitu mudahnya!
Ye Yuan benar-benar membunuh Guo Xu!Ye Yuan ternyata berani mengakhiri nyawa Guo Xu! Apakah pemuda ini gila?
"Kau...kau berani membunuhnya!" kata Langit Awan murka.
Ye Yuan tersenyum.
"Kalau aku mau membunuh ya tinggal bunuh saja.Tidak perlu maju mundur, berani atau tidak. Apa kau pikir tadi aku bercanda denganmu? Oh iya, tadi kau mengatakan kalau kau akan memberikan kepalamu sebagai jaminan. Sekarang, bisakah kau merunduk?"
Duar!
Domain raja dewa milik Langit Awan langsung meledak terbentang, melebar ke arah Ye Yuan.
"Ji Qingyun! Bajingan! Aku akan memotong-motong tubuhmu!"
Sambil bergerak ke arah Ye Yuan, Langit Awan mengaum seperti binatang.
Langit Awan adalah seorang petarung Mistik Hampa, salah satu pembesar di Kota Suci. Kekuatannya jelas sudah terhubung dengan langit dan bumi. Selain itu, tidak sembarang petarung Mistik Hampa yang pantas untuk menjadi lawannya.
Bisa dibilang kalau Langit Awan merupakan petarung terkuat yang sekarang berada di posisi tertinggi Dunia Tinggi. Dia adalah penguasa di bawah Sepuluh Raja Dewa Hebat.
Begitu domain raja dewanya terbuka, kekuatannya mendominasi. Ye Yuan terbungkus di dalamnya.
Meski begitu, di sisi lain, Ye Yuan sudah lama mempersiapkan diri untuk tidak memberikan kesempatan pada Langit Awan. Begitu Langit Awan membuka domain raja dewa-nya, Ye Yuan langsung menyatu dengan bumi dan langit, melarikan diri ke luar dari Menara Suci Surgawi.
Namun, mana mungkin Langit Awan akan membiarkan Ye Yuan begitu saja! Dia langsung mengejarnya.
"Instruksikan pada penjaga untuk menutup gerbang kota! Aku ingin tahu apa benar kalau si bajingan itu tidak bisa dibunuh?"
Di luar Menara Suci Surgawi, Ye Yuan dan Langit Awan berhadapan dalam jarak yang amat jauh. Dia sudah begitu murka dan tidak peduli lagi pada status Ye yuan sebagai Putra Mandat Langit.
Yang dia tahu, Langit Awan ingin membunuh Ye Yuan hari ini.
Anehnya, Ye Yuan ternyata tidak berniat untuk melarikan diri. Dia masih berdiri dengan posisi tenang. Dia melihat Langit Awan dari jarak jauh.
"Langit Awan! Kau tidak harus bertingkah seperti ini! Kau belum puas bermain, bagaimana mungkin aku melarikan diri? ayo, ayo, aku sudah lama dengar kalau kekuatan tiga pembesar Kota Suci itu sangat luar biasa! aku ingin merasakannya sendiri hari ini. Akan aku buktikan, apakah yang dikatakan orang lain itu benar atau tidak."
Langit Awan mendengus kesal.
"Baiklah! Karena kau memilih untuk dia maka akan aku perlihatkan apa yang disebut sebagai kekuatan sejati!"
Domain Langit Awan terbuka sepenuhnya. Seluruh penjuru Kota Suci kini terguncang. Domain langit Awan menjangkau area yang sangat luas. Aura menakutkan yang muncul di dalamnya membuat orang susah bernapas. Ada seringai menghina yang muncul di bibir Ye Yuan. tubuhnya terlihat mengabur.
Ketika Langit Awan melihat hal ini, pandangan matanya menjadi lebih tajam. Dengan kekuatan sebesar ini, ternyata dia masih gagal untuk mengunci pergerakan Ye Yuan.
"Ini....kekuatan hati bocah ini ternyata sudah mencapai tahapan sempurna! Persatuan Manusia dan Nirwana! Persatuan Manusia dan Nirwana! Sial, bagaimana bisa dia menguasainya? Karena aku tidak bisa menggunakan auraku untuk mengunci pergerakanmu maka aku akan langsung membunuhmu! Guntur Bergemuruh Sembilan Langit!' kata Langit Awan geram.
Ada lautan petir kilat muncul di atas langit, menjangkau radius puluhan ribu kaki. Ye Yuan ada di dalamnya.
Gelombang energi yang muncul dari domain raja dewa mengguncang seluruh Kota Suci. Baru kali ini, orang-orang tahu kalau Wu Yuanqiao yang terkenal dengan sebutan Raja Dewa Tangisan Guntur ternyata tidak ada apa-apanya di depan Langit Awan!
Ini merupakan pertarungan para petarung kuat! lautan petir yang amat ganas ini bisa menghapus segalanya. Dulu, Raja Dewa Jiwa Bulu juga membunuh banyak sekali petarung Raja Dewa dengan menggunakan kekuatan api. Dibandingkan dengan kekuatan Ye Yuan sekarang, dia justru tidak ada apa-apanya.
"K-Kuat sekali! Bagaimana bisa Tuan Qingyun Zi memprovokasi Tuan Langit Awan? Sekarang ini, semuanya sudah sekarat!"
"Aku tidak menyangka kalau kekuatan Langit Awan sudah setinggi ini! dilihat dari kekuatan domain raja dewa-nya, kekuatan sudah tidak jauh berbeda dengan Sepuluh Raja Dewa Hebat, kan?"
"Guntur Bergemuruh Sembilan Langit Ini adalah kekuatan kilat paling kuat di domain raja dewa! Tiga pembesar Kota Suci memang bukan orang biasa!"
Gelombang energi sebenar ini langsung menarik perhatian begitu banyak petarung. Semua orang tampak terkejut melihat Guntur Bergemuruh Sembilan Surga milik Langit Awan.
Sudah berapa lama, kejadian menarik seperti ini tidak muncul?