Dewa Obat Tak Tertandingi

"Adik Ye Qing, jangan bercanda denganku! Aku tahu kalau kekuatanku tidak tinggi, jadi jangan tinggalkan aku!"     

Meng Guang awalnya berpikir kalau masuk ke Aliran Lolongan Bulan bisa membuatnya kecipratan kejayaan ilmu aliran ini. Dia tidak menyangka kalau sekarang ini dia seperti seekor kambing yang masuk perangkap macan. Kondisi ini tentu membuatnya sangat cemas.      

Yang Meng Guang tahu, dengan kekuatannya sekarang, dia tidak akan bisa melarikan diri dari sini. Penolongnya saat ini adalah Ye Yuan.      

Ye Yuan tersenyum mendengar perkataan Meng Guang.      

"Tunggu, Kakak Meng. Aku memiliki Pil Pencerah Pikiran. Gerus menjadi bubuk. Setelah minum 20 persen bubuk pil itu, kau akan bisa bertahan dari bau aneh itu. beberapa hari ini, sebisa mungkin, jangan keluar. Aku masih harus melakukan banyak hal. Setelah masalah ini selesai, aku akan membawamu pergi dari sini."     

Meng Guang menerima pil pemberian Ye Yuan dan melihat pilnya. Pil obat tingkat 9 kualitas maha tinggi.      

Dia menghela napas dalam-dalam sambil melihat ke arah Ye Yuan, bingung.      

Sepertinya Ye Qing bukan orang biasa karena dengan mudahnya mengeluarkan pil obat dengan kualitas setinggi ini.      

Pil obat tingkat 9 memiliki khasiat yang sangat kuat. Karena dengan kondisi kekuatannya sekarang, Meng Guang belum bisa bertahan dari kekuatan pil ini, maka Ye Yuan memintanya untuk menggerus dan sedikit meminumnya.      

Meski sedikit sudah cukup.      

Meng Guang menggertakkan giginya.      

"Terima kasih banyak, Adik Ye Qing. Kalau nanti aku bisa keluar dari sarang iblis ini maka aku berjanji akan bekerja seperti kuda untuk membalas jasa Adik Ye."     

Setelah mengantar Meng Guang keluar rumah, Ye Yuan merapikan diri dan pergi keluar. Dia ingin memilih metode peningkatan kekuatan. Sudah ada beberapa petarung di sana. Mereka sangat bersemangat melihat metode peningkatan kekuatan tingkat 9.      

Mereka tidak tahu kalau sudah ada petarung di sekitar mereka yang menghilang. Para petarung yang ada di sini ini kebanyakan adalah petarung pengembara. Jadi mereka tidak saling mengenal. Mereka bertindak sendiri-sendiri. Jika ada salah satu yang hilang maka mereka akan berpikir kalau mereka ini sedang mengasingkan diri untuk bertapa.      

Ye Yuan tidak benar-benar datang ke sini untuk memilih metode peningkatan kekuatan. Dia sengaja mengantarkan diri supaya si Ketua penerimaan murid baru ini membuat masalah.      

Sesampai Ye Yuan di balai keahlian, ada seseorang yang sudah mengincarnya. Dia sangat kuat. Ye Yuan yakin kalau orang ini kemungkinan besar adalah si Penguasa Suci.      

...     

Di sebuah tempat rahasia, si Ketua berdiri di belakang penguasa suci.      

"Anak muda ini kekuatannya berada di tingkat kedelapan Pencerahan Nirwana, dia juga tidak menutup-nutupinya. Bukankah dia datang ke sini untuk memilih metode peningkatan kekuatan dan jurus bela diri? Sepertinya dia memiliki kepribadian acuh tak acuh dan menurutku tidak ada yang istimewa darinya," kata si penguasa suci dengan suara lembut.      

"Baik, Guru. Mungkin aku yang terlalu khawatir," si Ketua berbicara dengan suara hormat.      

"Hmm. Angkatan petarung yang datang kali ini memiliki kekuatan yang bagus. Aku sangat puas. Nanti aku akan memberimu hadiah!" kata si penguasa suci.      

Si Ketua sangat senang dan langsung menjawab, "Terima kasih banyak, Guru. Ini sudah menjadi tugas aku."     

"Masih ada waktu sekitar satu tahun sebelum Yang Mulia Kanuo muncul. Pada saat itu, kubu bangsa iblis di Dunia Tinggi ini harus sudah sepenuhnya aktif. Tempat kita sekarang merupakan tempat penting yang menjadi penghubung ke berbagai macam wilayah. Jadi, jangan sampai kita membuat kesalahan. Setahun ini, kau harus mengerahkan kekuatanmu 120 %, tidak boleh satu satu kesalahan pun yang muncul! Khususnya pada Susunan Transmisi Suara Iblis, paham?"      

Si Ketua langsung menjawab, "Aku akan mengingatnya dengan baik!"     

....     

Meski Ye Yuan tahu kalau ada orang yang sedang memata-matainya, dia tidak bisa mendengar apa yang mereka bicarakan. Kalau sampai dia mendengar si penguasa suci sedang membicarakan Kanuo maka dia tidak mungkin akan setenang ini. Di markas bangsa iblis ini, ada seseorang yang lebih kuat dibandingkan si penguasa suci.      

.....     

Pengawasan yang kendur membuat aksi Ye Yaun beberapa hari kemudian tampak semakin lancar. Setelah memeriksa beberapa hari, Ye Yuan merasa cukup yakin kalau Balai Louyan merupakan pusat dari susunan transmisi.      

Ye Yuan memiliki Murid Suci Bulan Surya jadi secara alami dia memiliki keahlian mengintai. Dia tidak perlu bersembunyi diam-diam seperti yang lainnya. Yang perlu Ye Yuan lakukan adalah berjalan di dekat lokasi yang dituju, dan segala apa yang ada di sana bisa tersaji dengan jelas di matanya.      

Lagian, di sini Ye Yuan berstatus sebagai murid baru maka tidak mencurigakan jika dia berjalan-jalan untuk mengenal lingkungan sekitar.      

Ditambah lagi, dengan metode yang dipakai Ye Yuan, bangsa iblis tidak akan tahu Ye Yuan memeriksa tempat-tempat rahasia.      

Balai Louyan merupakan tempat yang mencurigakan namun penjagaan di sana sangat ketat.      

Sekilas, para penjaga tidak terlihat sangat kuat. tapi ketika Ye Yuan menggunakan Murid Suci Bulan Surya, dia melihat kalau orang-orang ini memiliki kekuatan di tingkat raja dewa.      

Dan mereka ini adalah bangsa iblis asli, bukan manusia yang diubah menjadi iblis.      

Penjagaan seketat ini pastinya ditujukan untuk menjaga sesuatu yang sangat penting. Lantas, apa yang paling penting di Aliran Lolongan Bulan ini? Tentu saja jawaban dari pertanyaan ini adalah susunan transmisi.      

Beberapa hari terakhir ini, satu per satu murid baru menghilang. Meng Guang benar-benar ketakutan dan diam-diam dia juga merasa sangat beruntung.      

Setelah dia meminum pil yang diberikan oleh Ye Yuan, bau aneh itu sudah tidak mempengaruhinya. Kalau bukan karena jasa Ye Yuan, mungkin dia sudah termasuk golongan petarung yang lenyap dari sini.      

Di malam keenam, akhirnya Meng Guang melihat Ye Yuan datang.      

"Adik Ye Qing, akhirnya kau datang juga! Beberapa hari terakhir ini aku seperti duduk di atas jarum. Kalau kau sampai tidak datang, aku mungkin sudah gila!" Meng Guang mengeluh.      

Kematian bukanlah hal yang menakutkan. Yang lebih menakutkan dari kematian adalah menunggu kematian itu sendiri.      

Ye Yuan tersenyum.      

"Ayo, kita pergi! Aku akan membawamu melihat wajah sebenarnya Aliran Lolongan Bulan ini!"      

Ekspresi wajah Ye Yuan menjadi begitu serius. Dia mengikuti Ye Yuan.      

Ye Yuan sudah lama mengamati kalau ada sepuluh ujung terlihat dan tiga yang tak terlihat di sekitar Balai Louyan.      

Dia akan bisa masuk ke dalam balai ini tanpa menimbulkan suara kalau dia bisa menyelesaikan semuanya.      

"Adik Ye Qing, apa yang akan kau lakukan?" Meng Guang berkata pada Ye Yuan dengan menggunakan transmisi indra dewa.      

Ye Yuan memintanya untuk meminum Pil Penutup Bau. Keduanya bersembunyi dalam kegelapan sehingga tidak terlihat oleh bangsa iblis.      

Ye Yuan tersenyum tipis, dia tiba-tiba menghilang. Dalam kegelauan, ada 13 lekungan cahaya berkilat. Ketiga belas penjaga yang ada di sekitar Balai Louyan mati di tangan Ye Yuan.      

Mata Meng Gaung melebar, tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Baru kali ini dia tahu kalau Ye Qing yang memanggilnya dengan sebutan Kakak ternyata sekuat ini.      

Apa benar dia adalah petarung di tingkat Pencerahan Nirwana? Dia jelas-jelas memiliki kekuatan di tingkat Raja Dewa.      

Dalam waktu sekejap, dia membunuh 13 penjaga Pencerahan Nirwana tanpa kelihatan. Kekuatan seperti ini pastinya hanya bisa dilakukan oleh seorang petarung Raja Dewa kan?      

Ini adalah tebakan yang ada dalam benak Meng Guang. Dia tidak bisa mengukur kekuatan Ye Yuan yang sebenarnya.      

"Adik Ye...Yang Mulia...kau ..kau ini ternyata seorang Raja Dewa!" Meng Guang terbata-bata begitu berada di depan Ye Yuan.      

Baginya, petarung di tingkat ini adalah sosok yang jauh. Seseorang yang tidak akan bisa dia lawan dalam kehidupannya.      

Ye Yuan tersenyum.      

"Anggap saja seperti itu. Ayo, kita masuk!"      

Ye Yuan membawa Meng Guang melewati berbagai macam ajian penghalang memasuki Balai Louyan. Dalam keadaan seperti ini, biasanya pembunuhan tidak bisa dihindarkan. Hanya saja, dengan kekuatannya yang Ye Yuan miliki, tidak ada yang sempat bereaksi untuk melawan karena mereka langsung terbunuh.      

Ye Yuan bahkan yakin kalau dia bisa membunuh seorang penguasa suci dengan satu kali serang. Apalagi ketika dia menghadapi petarung-petarung di bawahnya.      

Begitu dia masuk ke dalam Balai Louyan, dia tercengang, kagum melihat sesuatu yang ada di hadapannya.